Cendekiawan Nahdatul Ulama (NU) Ulil Abshar Abdalla ikut berkomentar terkait pelaporan ustad Haikal Hassan soal mimpi bertemu Rasulullah.
“Sampai soal mimpi dibawa ke polisi. Maunya apa orang-orang ini?” tulis Ulil di akun twitternya.
Ulil menilai yang melapor Haikal Hassan tidak dewasa.
“Jika sedikit-dikit dibawa ke polisi, kapan bangsa ini mau dewasa? Proses pendewasaan terjadi jika ada kritik dan kontra-kritik. Bukan via polisi,” ujar pria yang biasa dipanggil Gus Ulil ini.
Ulil juga mengatakan, dia mengomentari laporan itu bukan berarti dia membela Haikal Hassan.
“Keterangan: Saya bukan penggemar Haikal Hassan dan tidak mempercayai mimpinya,” katanya.
Sebagai orang yang melapor, Husin Shihab kemudian membalas cuitan Ulil terebut.
Dia menilai, terkait laporan bukan soal mimpi. Akan tetapi telah mencatut nama Rasulullah sebagai sesuatu yang dibenarkan.
“Gus @ulil afwan, sedikit yg punya pemahaman seperti antum soal mimpi, byk yg awam. Soal pelaporan itu bukan karena mimpinya tapi karena mencatut nama RASULULLAH yg dikhawatirkan jadi pembenaran terkait perbuatan mrk yg diduga melawan hukum. Kalau itu dibiarkan berbahaya menurut saya” ucap Husni Shihab.