Tokoh Muhammadiyah, Ahmad Syafii Maarif atau Buya Syafii, menyoroti sikap masyarakat yang kerap mengelu-elu kan seseorang yang merasa sebagai keturunan Nabi Muhammad SAW.
Mantan Ketum PP Muhammadiyah ini menganggap sikap seperti itu sebagai perbudakan spiritual.
"Bagi saya mendewa-dewakan mereka yang mengaku keturunan Nabi adalah bentuk perbudakan spiritual," cuit Buya dalam akun Twitter @SerambiBuya, Sabtu (21/11).
Bagi saya mendewa-dewakan mereka yang mengaku keturunan Nabi adalah bentuk perbudakan spiritual. Bung Karno puluhan tahun yang lalu sudah mengeritik keras fenomena yang tidak sehat ini. Ahmad Syafii Maarif pic.twitter.com/gcRTK2olxL
— Serambi Buya (@SerambiBuya) November 21, 2020
Buya mengatakan, Ir Sukarno bahkan dulu mengkritik keras sikap masyarakat yang terlalu mendewakan seseorang sebagai keturunan Nabi, karena dianggap tak sehat dalam kehidupan bermasyarakat di NKRI.
"Bung Karno puluhan tahun yang lalu sudah mengkritik keras fenomena yang tidak sehat ini," terangnya.
Meski demikian, Buya tak menyebut kelompok masyarakat mana yang kerap mendewakan seseorang yang mengaku keturunan Nabi.