Jauh sebelum para ilmuwan melakukan penelitian, sebenarnya anjuran Rasulullah Muhammad SAW banyak memberi rahasia kesehatan manusia.
Termasuk gerakan dalam salat, sudah terbukti memberikan manfaat untuk kesehatan organ-organ tubuh manusia.
Satu hal lagi yang harus dilakukan umat Muslim saat melaksanakan salat, yakni upaya mata kita selalu terbuka.
Membuka mata selama salat (upayakan tidak terpejam) bukan sekadar anjuran, tapi ada makna yang terkandung menyangkut kesehatan.
Sudah banyak bukti, membuka mata selama melakukan gerakan-gerakan salat, di antaranya bisa menyembuhkan katarak.
Selain menyembuhkan katarak, pandangan yang selalu terbuka akan meningkatkan daya penglihatan mata yang sehat.
Makannya, Rasulullah mensunahkan mata selalu terbuka selama menjalankan salat karena banyak manfaat yang didapat.
Demikian juga saat gerakan sujud, hindari mata terpejam, lebih baik upayakan mata terbuka lebar.
Sementara saat berdiri dan gerakan ruku, upayakan pandangan mata fokus ke tempat sujud.
Ada beberapa hikmah yang didapat di balik pandangan mata yang tetap fokus pada satu titik ke tempat sujud.
Saat ruku', otot mata akan menekan lensa mata untuk meningkatkan visi dan saat Anda bangun otot mata akan melonggarkan.
Sementara saat sujud, lensa mata akan menyusut karena jarak antara mata dengan tempat sujud memendek, dan ketika Anda bangun lagi itu akan mengendurkan otot-otot mata.
Bila kita praktikkan setiap hari, maka akan melatih otot-otot mata kita, sehingga mata kita akan sehat.
Kita dapat melakukan hal ini setiap hari 17 kali saat melaksanakan salat wajib, atau bisa diperbanyak lagi kalau rajin salat sunah.
Jadi kita sudah terkuak rahasia anjuran Nabi Muhhammad SAW yang selalu memerintahkan untuk membuka mata kita selama sujud.