Dalam video yang salah satunya dibagikan akun Facebook Abdul Sawirman, pria yang usianya sekitar 30-an itu berbicara ke arah kamera dengan menggunakan tongsis.
Pernyataannya secara spesifik ditujukan kepada para pembenci Jokowi.
Dia tak terima jika Jokowi dan pendukungnya dituduh sebagai antek PKI.
"Buat kalian yang tidak suka dengan pemerintahan bapak Jokowi, itu hak kalian. Tapi saya tidak terima kalau kalian bilang Jokowi dan pendukungnya PKI," kata pria itu.
Karena tak terima Jokowi jika Jokowi difitnah, pria itu pun menantang pembenci Jokowi untuk bertarung satu lawan satu dengannya, dengan terlebih dahulu membuat pernyataan tertulis dan disaksikan oleh Polisi.
"Saya ingatkan saya salah satu pendukung Jokowi! Dan kalau memang gentle, merasa jago, merasa hebat, jangan main gontok-gontokan pribadi. Bikin satu pernyataan tertulis, disaksikan sama penegak hukum, kamu sama saya duel. Jangan main sebar fitnah, PKI lah apa lah," katanya seperti terlihat dalam video dibawah ini:
Pria itu mengaku tinggal di Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
"Saya di Surade, Kabupaten Sukabumi, di Tanah Pajampangan. Saya sama Alpa. Bung Alpa. Tanah Jampang. Kalau kalian gak suka sama saya, nuduh saya PKI, kita duel. Ini, saya punya golok. Ini golok balik nipih. Buatan Cikranyere, Jampang Wetan," katanya.
Setelah selesai berbicara dan mengajak duel, pria yang belakangan diketahui bernama Awang itu lantas menebas batang singkong dengan golok yang dipegangnya.
Lantas, dia mamakerkan kekebalan tubuhnya dengan mencoba mengiriskan golok itu ke pipi, leher, tangan, perut, dan bahkan lidah.
Golok yang tadinya menebas habis batang singkong, tak melukai tubuhnya sedikit pun.