Innalillahi wa inna ilaihi rojiun, Kecelakaan maut kembali terjadi di Jalan Kolonel Sugiyono tepatnya dikawasan Sekip, Kelurahan/Kecamatan Banjarsari pada Minggu (26/7) dinihari.
Kecelakaan tersebut melibatkan mobil dan sebuah motor RX King.
“Peristiwanya dinihari tadi. Pengendara motor mengalami luka parah hingga akhirnya meninggal saat dilarikan ke rumah sakit,” terang Kasatlantas Polresta Solo, Kompol Afrian Satya Permadi kepada wartawan.
Kejadian ini bermula, saat mobil dengan nopol AD 8955 BS dikemudikan oleh S (57) warga Banjarsari berjalan dari arah selatan ke utara. Dilokasi kejadian, S hendak mendahului truk yang ada didepannya.
Tak disangka, dari arah beralawan muncul kendaraan RX king yang dikendarai B (29) warga Ngemplak, Boyolali.
“Saat itu, pengendara motor tidak menyalakan lampu utama. Pengemudi mobil tidak tahu kalau dari arah berlawanan ada sepeda motor tersebut.
Hingga akhirnya, kecelakaan tidak dapat dihindarkan,” jelas Afrian.
Akibat kejadian tersebut, bagian depan mobil ringsek dan sepeda motor remuk dibagian depan.
Dari keterangan saksi hal ini diakibatkan karena benturan yang kencang. Bahkan sepeda motor berikut pengendaranya sempat terpelanting ke arah bahu jalan sejauh puluhan meter.
Selain tidak menyalakan lampu, Afrian mengatakan korban tewas juga tidak membawa surat berkendara serta identitas diri. Sehingga petugas sempat kesulitan mencari keluarga korban.
Setelah meminta bantuan Polsek dan lintas Satwil, akhirnya indentitas korban berhasil diketahui.
“Makanya dalam razia selalu kita ingatkan, kalau berkendara pakai helm, motor harus lengkap, termasuk fungsi dari sepeda motor. Lampu inikan mata kita dalam berkendara juga sebagai penanda bagi kendaraan lain,” katanya.
Peristiwa kecelakaan di kawasan Jalan Kolonel Sugiyono sudah terjadi dua kali dalam waktu beberapa minggu terakhir. Apakah kawasan tersebut akan dijadikan blackspot? Afrian menjawab hingga saat ini belum. Sebab penetapan suatu kawasan menjadi zona black spot laka ada penilaian tersendiri.
“Kalau disitu belum ya, mudah mudahan tidak terjadi. Untuk itu akan kita lakukan pencegahan jangan sampai di kawasan tersebut kembali terjadi laka lantas,” katanya.