Presiden Joko “Jokowi’ Widodo kembali mengingatkan seluruh elemen masyarakat terkait pentingnya penggunaan masker untuk mencegah penularan COVID-19.
Dia meminta TNI-Polri mengawasi ketat penggunaan masker di tempat umum.
Jokowi menyatakan bahwa penggunaan masker penting untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19.
Apalagi sampai saat ini tren penyebaran virus corona masih berlangsung di sejumlah daerah di Indonesia.
Jokowi menyampaikan arahannya soal masker saat berkunjung ke Bandung, Jawa Barat. Dia meninjau fasilitas produksi vaksin COVID-19 sekaligus melihat uji klinis oleh relawan.
Jokowi meminta TNI dan Polri serta jajarannya ikut ambil bagian dalam menegakkan protokol kesehatan di masyarakat. Terutama soal penggunaan masker.
“Di samping tentu saja berkaitan dengan jaga jarak, cuci tangan, tidak dalam kerumunan jumlah banyak. Tapi masker jadi kunci,” kata Jokowi seperti dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (11/10/2020).
Jokowi mangatakan masyarakat harus menjalankan protokol kesehatan secara ketat untuk menghadapi Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB). Peran TNI-Polri sangat penting untuk mengawasi masyarakat dalam menggunakan masker ketika berada di luar rumah.
“Survei yang kita lakukan, saya gak menyebut nama provinsi, ada 70 persen (masyarakat) belum pakai masker, ini satu provinsi di Jawa. Sebuah angka yang besar. Kita harapkan dalam 2 minggu ini dibantu TNI-Polri, Gugus Tugas Daerah betul-betul urusan masker ini kita kerjakan secara all out dan masif,” tuturnya.
Oleh sebab itu meminta kepada Gubernur, Bupati/Wali Kota untuk terus melakukan sosialisasi terkait penggunaan masker ke masyarakat.
“Jadi tolong permintaan untuk masker disampaikan kepada ketua komite, ketua satgas sehingga benar-benar urusan yang berkaitan dengan masker ini bisa kita selesaikan. Karena ini bisa menyelesaikan banyak hal yang berkaitan dengan covid,” tuturnya.