Malam ini kita sudah memasuki 10 hari terakhir bulan Ramadhan. Malam-malam yang paling dicari umat Islam di seluruh dunia.
Salah satu keistimewaan Ramadhan yang sangat dahsyat adalah malam lailatul qadar. Yang keutamaannya lebih baik daripada seribu bulan.
لَيْلَةُ الْقَدْرِ خَيْرٌ مِنْ أَلْفِ شَهْرٍ
“Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan” (QS. Al Qadr: 3)
Di antara sunnah yang diajarkan Rasulullah pada 10 malam terakhir adalah doa lailatul qadar. Sebagaimana hadits dari Aisyah radhiyallahu ‘anha:
عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَرَأَيْتَ إِنْ عَلِمْتُ أَىُّ لَيْلَةٍ لَيْلَةُ الْقَدْرِ مَا أَقُولُ فِيهَا قَالَ قُولِى اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ كَرِيمٌ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّى
Karena kita tidak bisa mengetahui secara pasti kapan turunnya malam lailatul qadar, maka sebaiknya kita merutinkan membaca doa lailatul qadar tersebut di setiap malam pada 10 hari terakhir. Mulai malam ini.
Doa yang diajarkan Rasulullah tersebut berbunyi:
اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ كَرِيمٌ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّى
(Allaahumma innaka ‘afuwwun kariim tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘annii)
Artinya: Ya Allah sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf lagi Maha Mulia, Engkau Mencintai Pemaafan, maka maafkanlah aku
Sedangkan dalam riwayat Ibnu Majah dan Ahmad, doa tersebut tanpa tambahan kariim. Derajat haditsnya juga shahih sebagaimana doa di atas. Sehingga doanya berbunyi:
اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ كَرِيمٌ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّى
Artinya: Ya Allah sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf, Engkau Mencintai Pemaafan, maka maafkanlah aku
Baca Juga: