Sebagian masyarakat bekerja dari rumah semenjak pandemi virus corona bergerilya dalam diam.
Namun, Wasroni, Pedagang lontong sayur di kawasan Tebet memilih tetap menjemput rezeki sembari membagi-bagikan lontong sayur cuma-cuma di jalan raya.
Ia berharap percik api kebaikannya dapat tersulut menjadi kobaran api semangat yang lebih besar demi membantu sesama di tengah kegelisahan akan wabah virus corona.
Di dalam rumah berukuran 4 x 5 meter di Kawasan Menteng Dalam, Jakarta Selatan, Muhammad Wasroni (53) tinggal bersama ketiga anak dan istrinya.
Saat ditemui, pria asal Pemalang, Jawa Tengah itu sedang berada seorang diri di dalam rumah sederhananya itu.
Istrinya, masih bekerja sebagai pembantu rumah tangga di perumahan tak jauh dari tempat tinggalnya. Sementara kedua anaknya yang masih berusia 11 tahun dan 17 bulan ikut sang ibu bekerja.
Anaknya yang paling besar berusia 23 tahun masih bekerja sebagai pembersih kaca di sebuah gedung bertingkat.
Sembari duduk di ruang tamu merangkap ruang tidur itu, Wasroni menyadari di tengah wabah pandemi corona yang meresahkan masyarakat, bukan berarti ia tak bisa bergerak untuk membantu sesama.
Sekecil apapun bantuannya, itu berarti bagi masyarakat yang dibantu.
"Orang bersedekah itu, tidak menunggu jadi orang kaya atau mampu dulu. Saya membantu semoga menjadi inspirasi bagi banyak orang," ungkapnya Jumat (27/3/2020).
Ia melihat di tengah pandemi virus corona, banyak orang panik membeli sembako secara besar-besaran untuk pribadi.
Bagi orang kecil seperti dia, perilaku baru masyarakat itu seharusnya tidak hanya mementingkan diri sendiri. Mereka seharusnya turut berbagi antar sesama yang lebih membutuhkan.
Dari keprihatinan itu lah, Warsoni juga menggalang dana kepada masyarakat untuk berbagi dengan sesama.
Dibantu oleh seorang donatur, ia memasak lontong sayur yang diberikan khusus kepada masyarakat yang masih melintas di jalan seperti petugas kebersihan dan ojek daring.
"Saya memberikan kepada mereka. Pekerjaan seperti ojek daring saat ini sehari juga belum tentu dapat orderan," sambungnya.
Bagi-bagikan Sebanyak 60 porsi lontong sayur
Ia mulai mendorong gerobaknya sekira pukul tujuh pagi di kawasan Menteng Dalam, Tebet, Jakarta Selatan.
Di tepi jalan, ia mulai membagi-bagikan sebanyak 60 porsi lontong sayur kepada masyarakat.
Wasroni membagi-bagikan lontong sayur itu dengan memanggil satu per satu orang yang melintas guna mencegah kerumunan di gerobaknya.
Dalam waktu sejam, lontong sayur buatan Wasroni tandas diberikan kepada masyarakat.
"Saya keluar jam 7 pagi, alhamdulilah jam 8 sudah selesai pulang lagi," sambungnya.
Pedagang lontong sayur yang berdagang sejak 1984 itu berharap langkah yang dilakukannya bisa menginspirasi banyak orang untuk menebar kebaikan.
Tak hanya hari ini, ia akan tetap membagi-bagikan makanan semampunya.
Sekalipun datang dari orang kecil, perbuatan Wasroni seolah menjadi sebuah oase di tengah kegelisahan menghadapi virus corona yang melanda dunia.