Corona virus yang kini sedang viral di berbagai media tidak bisa lagi dianggap sepele. Pasalnya hingga saat ini jumlah pasien yang terpapar virus mematikan tersebut secara global sudah berjumlah puluhan ribu.
Penyebaran virus corona ini pada dasarnya bisa dihindari, asalkan bisa mendeteksi awal mulanya muncul.
“Gejala COVID-19 seperti flu dan faktanya sebagian besar pasien yang ada baik di RRT (Republik Rakyat Tongkok/China), Wuhan, kemudian Jepang, Italia, sudah hampir semuanya pasien dapat pulih kembali,” kata Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (3/3/2020).
Pasien yang terinfeksi virus corona jenis baru Covid-19 awalnya menampakkan gejala flu biasa. Mulai dari hidung berair, pusing, batuk, demam, hingga sakit tenggorokan. Namun gejala ini juga bervariasi pada setiap orang.
Sebagian penderita corona virus mengaku tidak merasakan ciri ciri maupun gejala apapun. Sementara yang lain bisa merasakan keluhan yang parah seperti batuk darah, sakit dada, hingga sesak napas.
Virus jenis baru ini memiliki gejala awal yang mirip seperti flu.
Dilansir dalam situs Kementerian Kesehatan, ada beberapa ciri-ciri terkena virus Corona dan gejalanya pada manusia.
Ciri ciri Virus Corona di Hari Pertama Sampai Hari Kesepuluh
Hari Pertama
Pasien merasakan demam, kelelahan, nyeri otot, batuk kering dan kemungkinan kecil akan mengalami diare serta mual, yang sudah terjadi satu dua hari sebelumnya.
Hari ke-5
Pasien mulai mengalami sulit bernafas, terutama bagi mereka yang memiliki riwayat kondisi kesehatan yang memburuk sebelumnya.
Hari ke-7 dan ke-8
Jika gejala belum berakhir, maka ini waktunya pasien terkena kasus harus mulai masuk perawatan rumah sakit.
Di periode ini, terutama untuk pasien yang alami kasus parah (15% dari kasus) akan mengalami gangguan pernapasan yang akut karena cairan mulai memenuhi paru-paru.
Hari ke-10
Jika gejala makin parah dan tidak ada prosentase tingkat kesembuhan, pasien virus corona akan masuk ke ruang ICU sebab ia akan mengalami gejala nafsu makan yang turun drastis dan sakit di bagian abdominal. Tingkat kasus bukan lagi dianggap ringan.
Hari ke-12
Kondisi penderita virus corona membaik dan demamnya turun. Tapi hidungnya mengeluarkan air.
Hari ke-14
Pada hari ke-14 dia tidak menunjukkan gejala kecuali batuk ringan. Dia mencari pertolongan medis pada 19 Januari 2020 dan diizinkan keluar dari rumah sakit pada minggu pertama Februari 2020.
Sementara tentang kematian yang disebabkan karena virus corona, menurut studi yang diterbitkan dalam the Journal of Medical Virology pada 29 Januari, rata-rata orang yang meninggal, mereka meninggal dalam 14 hari sejak gejala muncul.