Menyambut Ramadhan yang sebentar lagi tiba, perlu dilakukan serangkaian persiapan, baik persiapan finansial, persiapan fisik, maupun persiapan mental. Idealnya, kita harus merancang target-target amal shalih yang akan dilaksanakan di Ramadhan tahun ini.
Karena Ramadhan adalah bulan yang mulia, mari kita isi hari-hari kita dengan penuh kebaikan. Agar tidak rugi selama bulan Ramadhan, 4 hal berikut ini hendaknya kita hindari.
1. Menonton Serial DraKor (Drama Korea)
Harus diakui, virus K-pop memang meracuni terutama kalangan muda kita. Massifnya impor tayangan drama Korea yang melankolis ampuh menyihir mata untuk tidak beranjak selama berjam-jam. Jika dihitung, berapa jam waktu yang dilalui untuk menyimak DraKor? Taruhlah 1 jam untuk 1 episode. Jika untuk membaca al-Qur'an, tentu minimal bisa dapat 1 juz.
Jika dalam sehari bisa khatam 5 episode, harusnya jika buat membaca al-Qur'an bisa dapat 5 Juz. Jujur saja, membaca al-Qur'an satu juz dalam satu waktu bagi yang belum terbiasa amatlah berat, tapi kalau untuk menonton film, berjam-jam pun betah. Kenapa?
Tentu tidak bijak jika kita menyalahkan setan, karena selama Ramadhan setan dibelenggu. Kalau begitu, memang nafsu kita sendiri yang mendorong kita untuk malas beramal shalih. Bila ingin refreshing dengan melihat TV atau laptop, tentu kita bisa mengalihkan dengan melihat kajian ustadz agar ilmu kita bertambah. Dan tentunya berpahala pula.
2. Belanja Gila-gilaan
Memang umumnhya THR dibagikan saat Ramadhan, kalau begitu hendaknya kita memilih waktu yang tepat dan mengaturnya dengan efisien. Jangan sampai kita kecapekan berbelanja sehingga puasanya terganggu serta shalatnya telat. Na'udzu billah min dzalik.
Terutama kaum wanita, harus cerdas mengatur waktu. Sayang sekali jika berjam-jam mengitari mall hanya untuk mencari satu item barang. Untuk kali ini, belanja online mungkin bisa menjadi salah satu solusi penghematan tenaga yang bisa kita alihkan untuk amal manfaat yang lain
3. Belum mengkhatamkan al-Qur'an
Ramadhan terdiri dari 29 atau 30 hari. Pahal membaca al-Qur'an dilipatgandakan saat bulan Ramadhan. Apalagi bulan Ramadhan disebut sebagai bulannya al-Qur'an. Jadi sayang bila kita belum bisa mengkhatamkan al-Qur'an. Terutama bagi yang sudah lancar membaca, jika belum tentu dengan memperbanyak bacaan al-Qur'an, lisan kita menjadi semakin ringan, tidak kaku untuk melafadzkan ayat-ayat kitab suci ini.
4. Meninggalkan sholat tarawih
Meski bukan kewajiban, tetapi shalat tarawih amatlah istimewa karena hanya ada saat Ramadhan, sayang sekali bila kita tinggalkan. Bagi yang memiliki agenda buka puasa bareng teman-teman, tentu tidak afdhol jika alasan ini lantas membuat tarawih ditinggalkan.
Jadi, sekali lagi kita harus pandai mengatur waktu kita, agar amal-amal yang utama tidak kita tinggalkan selama Ramadhan.
Berpuasa Ramadhan bukanlah penghalang bagi produktivitas kerja. Bila fisik serta mental kita kuat, pekerjaan sehari-hari kita tetap bisa berjalan normal. Maka dari itu, persiapkan sedari sekarang ya, rekan kabarmakkah yang berbahagia.
Wallahu a'lam.
Karena Ramadhan adalah bulan yang mulia, mari kita isi hari-hari kita dengan penuh kebaikan. Agar tidak rugi selama bulan Ramadhan, 4 hal berikut ini hendaknya kita hindari.
1. Menonton Serial DraKor (Drama Korea)
Harus diakui, virus K-pop memang meracuni terutama kalangan muda kita. Massifnya impor tayangan drama Korea yang melankolis ampuh menyihir mata untuk tidak beranjak selama berjam-jam. Jika dihitung, berapa jam waktu yang dilalui untuk menyimak DraKor? Taruhlah 1 jam untuk 1 episode. Jika untuk membaca al-Qur'an, tentu minimal bisa dapat 1 juz.
Jika dalam sehari bisa khatam 5 episode, harusnya jika buat membaca al-Qur'an bisa dapat 5 Juz. Jujur saja, membaca al-Qur'an satu juz dalam satu waktu bagi yang belum terbiasa amatlah berat, tapi kalau untuk menonton film, berjam-jam pun betah. Kenapa?
Tentu tidak bijak jika kita menyalahkan setan, karena selama Ramadhan setan dibelenggu. Kalau begitu, memang nafsu kita sendiri yang mendorong kita untuk malas beramal shalih. Bila ingin refreshing dengan melihat TV atau laptop, tentu kita bisa mengalihkan dengan melihat kajian ustadz agar ilmu kita bertambah. Dan tentunya berpahala pula.
2. Belanja Gila-gilaan
Memang umumnhya THR dibagikan saat Ramadhan, kalau begitu hendaknya kita memilih waktu yang tepat dan mengaturnya dengan efisien. Jangan sampai kita kecapekan berbelanja sehingga puasanya terganggu serta shalatnya telat. Na'udzu billah min dzalik.
Terutama kaum wanita, harus cerdas mengatur waktu. Sayang sekali jika berjam-jam mengitari mall hanya untuk mencari satu item barang. Untuk kali ini, belanja online mungkin bisa menjadi salah satu solusi penghematan tenaga yang bisa kita alihkan untuk amal manfaat yang lain
3. Belum mengkhatamkan al-Qur'an
Ramadhan terdiri dari 29 atau 30 hari. Pahal membaca al-Qur'an dilipatgandakan saat bulan Ramadhan. Apalagi bulan Ramadhan disebut sebagai bulannya al-Qur'an. Jadi sayang bila kita belum bisa mengkhatamkan al-Qur'an. Terutama bagi yang sudah lancar membaca, jika belum tentu dengan memperbanyak bacaan al-Qur'an, lisan kita menjadi semakin ringan, tidak kaku untuk melafadzkan ayat-ayat kitab suci ini.
4. Meninggalkan sholat tarawih
Meski bukan kewajiban, tetapi shalat tarawih amatlah istimewa karena hanya ada saat Ramadhan, sayang sekali bila kita tinggalkan. Bagi yang memiliki agenda buka puasa bareng teman-teman, tentu tidak afdhol jika alasan ini lantas membuat tarawih ditinggalkan.
Jadi, sekali lagi kita harus pandai mengatur waktu kita, agar amal-amal yang utama tidak kita tinggalkan selama Ramadhan.
Baca Juga: Jadwal Imsakiyah Ramadhan 2017
Berpuasa Ramadhan bukanlah penghalang bagi produktivitas kerja. Bila fisik serta mental kita kuat, pekerjaan sehari-hari kita tetap bisa berjalan normal. Maka dari itu, persiapkan sedari sekarang ya, rekan kabarmakkah yang berbahagia.
Wallahu a'lam.