Salah satu pemimpin negara yang aktif menyuarakan dan membela Islam adalah Recep Tayyip Erdogan yang tak lain merupakan Presiden Turki. Selain pernah memarahi seorang Presiden Israel Shimon Peres dan meninggalkannya, Erdogan juga dengan keras menegur seorang kanselir Jerman bernama Angela Merkel saat konferensi pers. Kamis (2/2/2017).
Dilansir dari Express, hal itu ia lakukan karena sang kanselir menggunakan istilah ‘teroris Islam’ terhadap berbagai aksi atau tindakan terorisme.
“Istilah ‘teroris Islam’ ini sangat menyakitkan bagi kami umat Islam,” tandas Erdogan di samping Merkel.
“Istilah tersebut salah karena Islam dan teror tidak dapat dikaitkan. Makna Islam adalah perdamaian. Harap jangan menggunakan istilah ‘teroris Islam.’ Bila istilah tersebut digunakan, maka kita harus berdiri tegak menentangnya. Sebagai presiden muslim, secara pribadi saya tidak bisa menerimanya,” lanjutnya.
Simak videonya
Lihat Juga:
Dilansir dari Express, hal itu ia lakukan karena sang kanselir menggunakan istilah ‘teroris Islam’ terhadap berbagai aksi atau tindakan terorisme.
“Istilah ‘teroris Islam’ ini sangat menyakitkan bagi kami umat Islam,” tandas Erdogan di samping Merkel.
“Istilah tersebut salah karena Islam dan teror tidak dapat dikaitkan. Makna Islam adalah perdamaian. Harap jangan menggunakan istilah ‘teroris Islam.’ Bila istilah tersebut digunakan, maka kita harus berdiri tegak menentangnya. Sebagai presiden muslim, secara pribadi saya tidak bisa menerimanya,” lanjutnya.
Simak videonya
Lihat Juga:
- Menanggapi Tragedi Dan Teror Di Paris, Begini Komentar Erdogan
- Foto Erdogan Tahan Obama Dan Dahulukan Raja Salman Di G20 Summit Ini Menjadi Viral Di Media Sosial
- Mualaf Jerman: Sebelum Menuduh Islam Teroris, Coba Jawab 14 Pertanyaan Ini