Dalam agama Islam, adzan merupakan panggilan yang sangat penting guna menentukan waktu ibadah shalat wajib. Di negara yang mayoritas muslim pun akan senantiasa terdengar adzan dari pengeras suara setiap masjid untuk mengingatkan waktu sholat kepada para muslim.
Namun sebuah insiden memalukan sekaligus membuat geram terjadi di Kota Kastamanu Turki pada hari Rabu (22/3/2017) dimana panggilan suci tersebut dibajak oleh seseorang. Suara yang harusnya mengajak orang shalat justru terdengar suara orang yang sedang bercinta.
Insiden tersebut terjadi pada tengah malam pukul 01.00 dini hari dan langsung membuat geger penduduk kota yang sebagian besar merupakan muslim. Dalam insiden itu terdengar orang yang sedang cekikikan dengan latar orang bercinta. Kemungkinan besar suara cekikikan tersebut merupakan laki-laki yang sedang menikmati film tak senonoh namun lupa mematikan sistem pengumuman di loudspeaker.
Tentu saja peristiwa tersebut membuat malu kota tersebut. Bahkan Walikota Kota Kastamanu yakni Tahsin Babas meyakini bahwa ada oknum nakal yang menyusup ke frekuensi speaker.
"Broadcast tak bermoral dan provokatif ini tidak ada hubungannya dengan lembaga kami. Kami akan mengambil tindakan hukum secepat kami bisa melawan siapa pun yang bertanggung jawab atas tindakan tidak bermoral ini," katanya seperti dikutip dari Mirror.
"Kami hanya bisa meminta maaf kepada warga kami tercinta atas kejadian ini," lanjutnya.
Polisi pun akan terus menyelidiki pihak yang bertanggung jawab dalam kejadian ini.
"Mereka masuk ke frekuensi yang digunakan oleh pembicara kota. Siapa saja yang bisa masuk ke frekuensi dan apa yang mereka inginkan., kami selidiki," katanya.
Namun sebuah insiden memalukan sekaligus membuat geram terjadi di Kota Kastamanu Turki pada hari Rabu (22/3/2017) dimana panggilan suci tersebut dibajak oleh seseorang. Suara yang harusnya mengajak orang shalat justru terdengar suara orang yang sedang bercinta.
Insiden tersebut terjadi pada tengah malam pukul 01.00 dini hari dan langsung membuat geger penduduk kota yang sebagian besar merupakan muslim. Dalam insiden itu terdengar orang yang sedang cekikikan dengan latar orang bercinta. Kemungkinan besar suara cekikikan tersebut merupakan laki-laki yang sedang menikmati film tak senonoh namun lupa mematikan sistem pengumuman di loudspeaker.
Tentu saja peristiwa tersebut membuat malu kota tersebut. Bahkan Walikota Kota Kastamanu yakni Tahsin Babas meyakini bahwa ada oknum nakal yang menyusup ke frekuensi speaker.
"Broadcast tak bermoral dan provokatif ini tidak ada hubungannya dengan lembaga kami. Kami akan mengambil tindakan hukum secepat kami bisa melawan siapa pun yang bertanggung jawab atas tindakan tidak bermoral ini," katanya seperti dikutip dari Mirror.
"Kami hanya bisa meminta maaf kepada warga kami tercinta atas kejadian ini," lanjutnya.
Polisi pun akan terus menyelidiki pihak yang bertanggung jawab dalam kejadian ini.
"Mereka masuk ke frekuensi yang digunakan oleh pembicara kota. Siapa saja yang bisa masuk ke frekuensi dan apa yang mereka inginkan., kami selidiki," katanya.
Baca Juga: Astagfirullah, Videotron Di Jakarta Selatan Ini Tayangkan Adegan Tak Senonoh Di Seberang Jalan