Berbeda dengan bulan bulan sebelumnya, suhu di tanah suci Makkah al-Mukarramah hari ini tak terlalu panas. Bahkan, di pagi hari sempat terasa ada terpaan angin dingin yang sedikit kencang.
"Suhu di tanah suci Makkah saat ini malah 18 derajat Celcius. Bahkan ketika di Madinah kemarin suhunya sempat turun ke 9 derajat Celcius. Jadi agak dingin bagi orang Indonesia, tak seperti hari bulan-bulan sebelumnya yang mencapai 40 derajat," ungkap H Fathurrahman, Salah satu perwakilan travel umroh asal Pacitan yang sekarang sedang berada di Makkah.
Meski sedikit berbeda dengan bulan sebelumnya, suasana di Masjidil Haram tetap padat dan ramai jamaah berbondong-bondong untuk beribadah di dalamnya.
Bahkan, Selasa (31/1) siang lalu, suasana di dalam Masjidil Haram, terutama sekitar pelataran Ka'bah penuh sesak. Kendati demikian, jamaah umroh masih bisa secara leluasa melaksanakan ibadah tawaf mengelilingi Ka'bah.
"Kalau suasana Masjidil Haram tetap sesak dan ramai. Katanya, ini karena bertepatan dengan masa liburan anak sekolah di Arab dan Timur Tengah. Jadi tetap seperti biasa meski cuaca sedikit dingin," katanya.
fathurrahman pun mengatakan, meski sudah terkesan mulai rampung, proyek pembangunan perluasan Masjidil Haram masih terus dilakukan. Beberapa crane masih terlihat berdiri. Selain itu beberapa pengerjaan penuntasan perbaikan pintu masuk masjid masih terus dilakukan.
"Proyek pembangunan masih ada. Meski di beberapa tempat yang pada pertengahan tahun lalu dibangun, kini sudah bisa digunakan oleh para jamaah umroh," pungkasnya.
 |
| Pemandangan kota Makkah hari ini, Senin 6 Februari 2017 |
"Suhu di tanah suci Makkah saat ini malah 18 derajat Celcius. Bahkan ketika di Madinah kemarin suhunya sempat turun ke 9 derajat Celcius. Jadi agak dingin bagi orang Indonesia, tak seperti hari bulan-bulan sebelumnya yang mencapai 40 derajat," ungkap H Fathurrahman, Salah satu perwakilan travel umroh asal Pacitan yang sekarang sedang berada di Makkah.
Meski sedikit berbeda dengan bulan sebelumnya, suasana di Masjidil Haram tetap padat dan ramai jamaah berbondong-bondong untuk beribadah di dalamnya.
Bahkan, Selasa (31/1) siang lalu, suasana di dalam Masjidil Haram, terutama sekitar pelataran Ka'bah penuh sesak. Kendati demikian, jamaah umroh masih bisa secara leluasa melaksanakan ibadah tawaf mengelilingi Ka'bah.
"Kalau suasana Masjidil Haram tetap sesak dan ramai. Katanya, ini karena bertepatan dengan masa liburan anak sekolah di Arab dan Timur Tengah. Jadi tetap seperti biasa meski cuaca sedikit dingin," katanya.
fathurrahman pun mengatakan, meski sudah terkesan mulai rampung, proyek pembangunan perluasan Masjidil Haram masih terus dilakukan. Beberapa crane masih terlihat berdiri. Selain itu beberapa pengerjaan penuntasan perbaikan pintu masuk masjid masih terus dilakukan.
"Proyek pembangunan masih ada. Meski di beberapa tempat yang pada pertengahan tahun lalu dibangun, kini sudah bisa digunakan oleh para jamaah umroh," pungkasnya.