Ki Joko Bodo yang bernama asli Agus Yulianto, dulunya memang identik dengan rambut gondrong pakaian serba hitam dan kumis tebal.
Itu dulu. Namun ini Ki Joko Bodo merubah total penampilannya.
Tak tampak sehelai rambut pun di atas bibirnya. Rambut yang dulu gondrong pun ia pangkas pendek.
Mungkin jika Anda bertemu di jalan bakal tercengang.
Tak hanya penampilan, aktivitas perdukunan yang dulunya identik dengannya kini sudah ditinggalkan.
Siapa yang menyangka ia kini tengah sibuk menjalankan berbagai hobinya, salah satunya menjadi pemandu wisata di salah satu travel umroh.
Ki Joko Bodo mengatakan, pekerjaannya itu mengharuskannya pergi ke berbagai belahan dunia, mulai dari India, kawasan Arab, Roma dan wilayah lainnya.
“Kalau Islam aku misalnya jadi tour leader ke Makkah, kalau Hindu ke India. Negara-negara spirit agama seperti Hindu, Budha, Kristen, Katolik, Islam,” kata dia.
Kendati enggan menyebutkan nama travel umroh yang dimaksud, Ki Joko Bodo mengaku pekerjaan di bidang travel adalah impiannya sejak dulu.
“Aku tertutup, enggak akan mengatakan nama travelnya apa. Kalau ternyata kerjanya begini sebenarnya mau aku,” tutur dia yang juga mengaku masih menjalankan sejumlah ritual khusus.
“Memang baru ketahuan yang Islam. Tetapi narasi dari media itu tobat. Padahal kalau tobat kan dari dulu,” ungkapnya.
Penampilan berbeda membuat masyarakat tak begitu “ngeh” saat dirinya berbaur bersama mereka.
“Aku pilih begini. Misalnya di tengah masyarakat, kan jadi malu “Ki Joko Bodo” masuk pasar. Kalau tidak ketahuan begini, kan bisa nyaman,” kata dia seraya tersipu.
“Malah enggak dikenal. Bayangin suatu ketika masuk ke tempat A atau apa misalnya niatnya bukan untuk ke itu, sorotan masyarakat tajam. Tetapi kalau rambut begini nyaman,” imbuh Ki Joko Bodo.
Baca Juga:
Dia mengatakan saat masyarakat telah mengenali penampilan barunya, maka bukan tak mungkin dia akan mengubah lagi gayanya. “Bisa berubah lagi, kalau suatu ketika wajahku sudah terlalu dikenal orang,” kata dia.
Ki Joko Bodo, Dulu Dan Kini |
Itu dulu. Namun ini Ki Joko Bodo merubah total penampilannya.
Tak tampak sehelai rambut pun di atas bibirnya. Rambut yang dulu gondrong pun ia pangkas pendek.
Mungkin jika Anda bertemu di jalan bakal tercengang.
Tak hanya penampilan, aktivitas perdukunan yang dulunya identik dengannya kini sudah ditinggalkan.
Siapa yang menyangka ia kini tengah sibuk menjalankan berbagai hobinya, salah satunya menjadi pemandu wisata di salah satu travel umroh.
Ki Joko Bodo mengatakan, pekerjaannya itu mengharuskannya pergi ke berbagai belahan dunia, mulai dari India, kawasan Arab, Roma dan wilayah lainnya.
“Kalau Islam aku misalnya jadi tour leader ke Makkah, kalau Hindu ke India. Negara-negara spirit agama seperti Hindu, Budha, Kristen, Katolik, Islam,” kata dia.
Kendati enggan menyebutkan nama travel umroh yang dimaksud, Ki Joko Bodo mengaku pekerjaan di bidang travel adalah impiannya sejak dulu.
“Aku tertutup, enggak akan mengatakan nama travelnya apa. Kalau ternyata kerjanya begini sebenarnya mau aku,” tutur dia yang juga mengaku masih menjalankan sejumlah ritual khusus.
“Memang baru ketahuan yang Islam. Tetapi narasi dari media itu tobat. Padahal kalau tobat kan dari dulu,” ungkapnya.
Penampakan Ki Joko Bodo Sekarang |
Penampilan berbeda membuat masyarakat tak begitu “ngeh” saat dirinya berbaur bersama mereka.
“Aku pilih begini. Misalnya di tengah masyarakat, kan jadi malu “Ki Joko Bodo” masuk pasar. Kalau tidak ketahuan begini, kan bisa nyaman,” kata dia seraya tersipu.
“Malah enggak dikenal. Bayangin suatu ketika masuk ke tempat A atau apa misalnya niatnya bukan untuk ke itu, sorotan masyarakat tajam. Tetapi kalau rambut begini nyaman,” imbuh Ki Joko Bodo.
Baca Juga:
- Nangis Di Depan Ka'bah, Ki Joko Bodo Mantab Pensiun Dari Dunia Hitam
- Ki Joko Bodo Bakar Semua Koleksi Mistis dan Wakafkan Tanah Tempat Semedi Untuk Masjid
- Terkait Penggandaan Uang Dimas Kanjeng, Ki Joko Bodo Beberkan Caranya, Ternyata Begini
Dia mengatakan saat masyarakat telah mengenali penampilan barunya, maka bukan tak mungkin dia akan mengubah lagi gayanya. “Bisa berubah lagi, kalau suatu ketika wajahku sudah terlalu dikenal orang,” kata dia.