Masjid di Indonesia memiliki banyak keunikan dan mengadopsi berbagai kultur daerah ataupun budaya dari dalam maupun luar. Selain ada yang mengadopsi gaya Eropa dan Asia, ternyata sebuah masjid di Pekauman berusaha untuk meniru Masjid Nabawi Madinah.
Masjid tersebut bernama Masjid Al Muttaqien yang tepat berada di tepi Jalan Pekauman dan sangat mudah diakses, baik oleh warga Pekauman ataupun Kelayan.
Keunikan yang langsung terlihat dari masjid ini adalah banyaknya tiang di dalam maupun luar masjid. Jumlahnya sekitar 14 tiang yang semuanya memiliki diameter cukup besar yakni 1 meter.
Sementara itu tiang bagian luar yang berjejer di sebelah kanan dan kiri berjumlah 10 dengan diameter 75 sentimeter.
Menurut penasihat pengurus Masjid H Riduan Syahrani, masjid berlantai dua tersebut berukuran 40 x 40 meter dan berdiri diatas lahan 50 x 60 meter serta mengambil konsep Masjid Nabawi Madinah.
"Konsepnya masjid Madinah yang berciri khas banyak tiang. Keberadaan banyak tiang di masjid ini juga sekaligus menopang lantai dua," terang Riduan, seperti dikutip dari Banjarmasin Post, Kamis (19/1/2017).
Meski berusaha mengadopsi Masjid di Madinah, namun pihak pengurus kesulitan untuk membuat benar-benar seperti Masjid Nabawi secara keseluruhan.
"Dulu juga ingin dibangun menara seperti Masjid Madinah. Tapi tidak ada yang mampu mengadaptasinya untuk menara masjid ini," tutur Riduan.
Baca Juga:
Masjid tersebut bernama Masjid Al Muttaqien yang tepat berada di tepi Jalan Pekauman dan sangat mudah diakses, baik oleh warga Pekauman ataupun Kelayan.
Masjid Al Muttaqien Pekauman (Salmah/Banjarmasinpost.co.id) |
Sementara itu tiang bagian luar yang berjejer di sebelah kanan dan kiri berjumlah 10 dengan diameter 75 sentimeter.
Menurut penasihat pengurus Masjid H Riduan Syahrani, masjid berlantai dua tersebut berukuran 40 x 40 meter dan berdiri diatas lahan 50 x 60 meter serta mengambil konsep Masjid Nabawi Madinah.
"Konsepnya masjid Madinah yang berciri khas banyak tiang. Keberadaan banyak tiang di masjid ini juga sekaligus menopang lantai dua," terang Riduan, seperti dikutip dari Banjarmasin Post, Kamis (19/1/2017).
Meski berusaha mengadopsi Masjid di Madinah, namun pihak pengurus kesulitan untuk membuat benar-benar seperti Masjid Nabawi secara keseluruhan.
"Dulu juga ingin dibangun menara seperti Masjid Madinah. Tapi tidak ada yang mampu mengadaptasinya untuk menara masjid ini," tutur Riduan.
Baca Juga:
- Dirancang Tahan Gempa Hingga 10 Skala Richter, Ini Keistimewaan Masjid Megah Yang Ada Di Kota Padang
- Ternyata Masjid Di Masjid 1760 Meter Perut Bumi Ini Ada Di Indonesia
- Ini Masjid Si Pitung Yang Menjadi Legenda Betawi, Yuk Intip Bagian Dalamnya!