Jangan menilai seseorang dari luarnya memang benar adanya. Hal ini terbukti dari penampilan seorang tukang mie ayam yang seperti kebanyakan pedagang mie lainnya. Dengan gerobak yang sederhana dan baju seadanya, ia pun menunggu pelanggannya sembari duduk di kursi plastik yang dibawanya dari rumah.
Saat itu terdapat 4 orang pembeli yang memesan mie ayam kepada tukang mie tersebut untuk dimakan di tempat. Setelah melayani keempatnya, tukang mie itu kemudian tampak duduk sembari tertunduk seakan sedang tertidur. Salah seorang pembeli yang hendak meminta tambahan porsi pun mengurungkan niatnya.
Namun ternyata penjual mie tersebut berkata, “Mau nambah apa Mas?”
Ternyata penjual mie ayam tersebut tidak tidur seperti yang diperkirakan sejak awal. Akhirnya pembeli itu pun meminta untuk menambah porsi mie yang dipesannya. Setelah selesai dan hendak membayar, salah satu pembeli bertanya tentang kondisi penjual mie tersebut.
“lelah ya Pak?”
“Enggak, biasa aja Mas,” jawabnya.
“Oh ngantuk ya Pak?” tanya pembeli penasaran.
“Nggak.. Saya sedang menghafal dan nanti sore ujian,” ucapnya yang langsung mengena pada hati keempat pembeli tersebut.
Ternyata tukang mie yang disangka tidur itu justru sedang menghafalkan Al Qur’an. Bahkan ia sengaja mengikuti program hafalan Qur’an, meski sibuk bekerja. Diketahui bahwa penjual mie ayam itu merupakan salah satu jamaah masjid yang setiap pagi maupun sore mengikuti kajian hafalan Qur’an.
Lantas bagaimanakah dengan kita yang masih memiliki waktu luang cukup banyak? Semoga diamnya kita pun adalah menyebut nama Allah dan mengagungkan kalimat-Nya. Wallahu A’lam
Baca Juga:
Saat itu terdapat 4 orang pembeli yang memesan mie ayam kepada tukang mie tersebut untuk dimakan di tempat. Setelah melayani keempatnya, tukang mie itu kemudian tampak duduk sembari tertunduk seakan sedang tertidur. Salah seorang pembeli yang hendak meminta tambahan porsi pun mengurungkan niatnya.
Namun ternyata penjual mie tersebut berkata, “Mau nambah apa Mas?”
Ternyata penjual mie ayam tersebut tidak tidur seperti yang diperkirakan sejak awal. Akhirnya pembeli itu pun meminta untuk menambah porsi mie yang dipesannya. Setelah selesai dan hendak membayar, salah satu pembeli bertanya tentang kondisi penjual mie tersebut.
“lelah ya Pak?”
“Enggak, biasa aja Mas,” jawabnya.
“Oh ngantuk ya Pak?” tanya pembeli penasaran.
“Nggak.. Saya sedang menghafal dan nanti sore ujian,” ucapnya yang langsung mengena pada hati keempat pembeli tersebut.
Ternyata tukang mie yang disangka tidur itu justru sedang menghafalkan Al Qur’an. Bahkan ia sengaja mengikuti program hafalan Qur’an, meski sibuk bekerja. Diketahui bahwa penjual mie ayam itu merupakan salah satu jamaah masjid yang setiap pagi maupun sore mengikuti kajian hafalan Qur’an.
Lantas bagaimanakah dengan kita yang masih memiliki waktu luang cukup banyak? Semoga diamnya kita pun adalah menyebut nama Allah dan mengagungkan kalimat-Nya. Wallahu A’lam
Baca Juga:
- Dibalik Penampilannya, Remaja Penjual Cilok Ini Tak Lupa Baca Qur’an Tiap Hari Dan Hafal 25 Juz
- Walaupun Hanya Jualan Bawang, Nenek Ini Tak Pernah Bisa Lepas Dari Membaca Al Qur’an
- Disangka Baca Komik, Ternyata Tukang Bakso Ini Lagi Baca…