Dimulai sejak tahun 2007 silam, Masjidil Haram terus dibangun dan diperluas oleh pemerintah kerajaan Saudi Arabia. Nantinya, masjid yang berada di pusat kota Makkah ini akan mampu menampung hingga jutaan jamaah haji dan umroh. Bagaimana bentuknya di masa depan?
Gambaran Masjidil Haram masa depan bisa dilihat di museum dua masjid Suci yang berada di Hudaibiyah. Di sana, ada maket bentuk dan luasan Masjidil Haram dengan kapasitas yang sangat besar untuk menampung para jamaah, baik yang sedang berhaji maupun berumroh.
Terlihat dalam maket diatas, area tawaf di masjidil haram bakal diperluas. Dengan perluasan di area tawaf ini diharapkan bisa lebih banyak menampung para jamaah. Termasuk juga di area lantai dua dan lantai tiga.
Khusus untuk area shalat, kawasan Bab Abdullah yang sebagian sudah dibuka, akan diperpanjang ke bagian belakang. Nantinya, para jamaah haji dan umrah tak perlu berdesakan menuju area tawaf bila ingin mengikuti shalat berjamaah di masjidil haram.
Saat ini, proyek perluasan di area tawaf sudah hampir selesai. Begitu juga sebagian bangunan tambahan di Bab Abdullah. Yang masih dalam proses pembangunan, adalah tambahan area di sekitar Bab Abdullah dan beberapa titik lainnya.
Prediksinya, proyek perluasan Masjidil Haram ini akan selesai total pada tahun 2020. Kapasitas masjid nantinya akan bisa menampung sekitar dua juta jamaah haji dan umroh. Masjid yang sebelumnya memiliki luas 356 ribu meter persegi akan berubah menjadi 400 ribu meter persegi.
Proyek ini sedikitnya menghabiskan biaya sekitar US$ 10,6 miliar. Dengan kapasitas baru nanti, jamaah yang ditampung bisa mencapai 2,5 juta orang.
Imbas dari proyek perluasan ini, jamaah haji di seluruh dunia dikurangi kuotanya sejak tahun 2013 lalu sebanyak 20 persen tiap negara. Indonesia pun kebagian jatah pengurangan jemaah. Dari sebelumnya kuota 211 ribu dikurangi menjadi 168.800 orang.
Rencananya, kuota jamaah haji akan kembali normal pada tahun 2017 mendatang. Sebab, proyek perluasan khusus di arena thawaf sudah hampir rampung. Insya Allah ndonesia akan mendapatkan kembali jatahnya sebanyak 211 ribu orang dan ditambah sesuai jatah kuota pasca perluasan masjidil haram.
Baca Juga:
Gambaran Masjidil Haram masa depan bisa dilihat di museum dua masjid Suci yang berada di Hudaibiyah. Di sana, ada maket bentuk dan luasan Masjidil Haram dengan kapasitas yang sangat besar untuk menampung para jamaah, baik yang sedang berhaji maupun berumroh.
Terlihat dalam maket diatas, area tawaf di masjidil haram bakal diperluas. Dengan perluasan di area tawaf ini diharapkan bisa lebih banyak menampung para jamaah. Termasuk juga di area lantai dua dan lantai tiga.
Khusus untuk area shalat, kawasan Bab Abdullah yang sebagian sudah dibuka, akan diperpanjang ke bagian belakang. Nantinya, para jamaah haji dan umrah tak perlu berdesakan menuju area tawaf bila ingin mengikuti shalat berjamaah di masjidil haram.
Saat ini, proyek perluasan di area tawaf sudah hampir selesai. Begitu juga sebagian bangunan tambahan di Bab Abdullah. Yang masih dalam proses pembangunan, adalah tambahan area di sekitar Bab Abdullah dan beberapa titik lainnya.
Prediksinya, proyek perluasan Masjidil Haram ini akan selesai total pada tahun 2020. Kapasitas masjid nantinya akan bisa menampung sekitar dua juta jamaah haji dan umroh. Masjid yang sebelumnya memiliki luas 356 ribu meter persegi akan berubah menjadi 400 ribu meter persegi.
Proyek ini sedikitnya menghabiskan biaya sekitar US$ 10,6 miliar. Dengan kapasitas baru nanti, jamaah yang ditampung bisa mencapai 2,5 juta orang.
Imbas dari proyek perluasan ini, jamaah haji di seluruh dunia dikurangi kuotanya sejak tahun 2013 lalu sebanyak 20 persen tiap negara. Indonesia pun kebagian jatah pengurangan jemaah. Dari sebelumnya kuota 211 ribu dikurangi menjadi 168.800 orang.
Rencananya, kuota jamaah haji akan kembali normal pada tahun 2017 mendatang. Sebab, proyek perluasan khusus di arena thawaf sudah hampir rampung. Insya Allah ndonesia akan mendapatkan kembali jatahnya sebanyak 211 ribu orang dan ditambah sesuai jatah kuota pasca perluasan masjidil haram.
Baca Juga:
- Kenapa Dinamakan Masjidil Haram, Bukan Masjidil Halal?
- Masih Renovasi, Begini Penampakan Terbaru Masjidil Haram
- Foto Foto Ekslusif Masjidil Haram Dilihat Dari Atas