Salah satu artis cantik Indonesia yang mendapatkan hidayah untuk berhijab yakni Laudya Chintya Bella kini sedang sibuk mempromosikan film terbarunya “Surga Yang Tak Dirindukan 2”. Dalam film yang merupakan kelanjutan dari kisah sebelumnya tersebut, Bella harus berperan sebagai sosok Arini yang menghadapi seorang suami yang berpoligami.
Ia pun berusaha mendalami karakternya tersebut dengan mencari tahu tentang poligami menurut Islam.
“Itu adalah keputusan hal yang sudah ditentukan agama Islam dan itu ada di Al Qur’an. Dan sesuatu yang tidak boleh ditolak karena apapun. Yang ada di Al Qur’an harus dijalani, diikuti dan diamali,” ucapnya, sebagaimana dikutip dari Dream, Kamis (10/11/2016).
Bella yang saat itu berada di Kantor KLN, Axa Tower Kuningan Jakarta Selatan menuturkan bahwa seorang pria yang memutuskan untuk berpoligami haruslah memiliki alasan yang tepat. Poligami menurutnya hanya bisa dilakukan jika bertujuan untuk menolong perempuan.
“Sudah sakit, tua dan butuh nafkah serta tempat tinggal. Dan benar-benar layak dinikahi, kenapa enggak,” ungkapnya.
Wanita kelahiran Bandung, 24 Februari 1988 ini justru tidak setuju jika poligami hanya bertujuan untuk menikahi wanita yang berwajah cantik dan masih sehat serta mampu mencari nafkah sendiri. Ia pun merupakan artis yang menyetujui adanya poligami meski berharap tak ingin hal tersebut menimpa dirinya.
“Yang jelas aku setuju tapi mudah-mudahan itu enggak terjadi sama aku. Walau terjadi pun perempuan yang memang harus ditolong, bukan sama perempuan yang lebih cantik,” pungkasnya.
Baca Juga:
Laudya Chintya Bella (Akrom/Kapanlagi.com) |
“Itu adalah keputusan hal yang sudah ditentukan agama Islam dan itu ada di Al Qur’an. Dan sesuatu yang tidak boleh ditolak karena apapun. Yang ada di Al Qur’an harus dijalani, diikuti dan diamali,” ucapnya, sebagaimana dikutip dari Dream, Kamis (10/11/2016).
Bella yang saat itu berada di Kantor KLN, Axa Tower Kuningan Jakarta Selatan menuturkan bahwa seorang pria yang memutuskan untuk berpoligami haruslah memiliki alasan yang tepat. Poligami menurutnya hanya bisa dilakukan jika bertujuan untuk menolong perempuan.
“Sudah sakit, tua dan butuh nafkah serta tempat tinggal. Dan benar-benar layak dinikahi, kenapa enggak,” ungkapnya.
Wanita kelahiran Bandung, 24 Februari 1988 ini justru tidak setuju jika poligami hanya bertujuan untuk menikahi wanita yang berwajah cantik dan masih sehat serta mampu mencari nafkah sendiri. Ia pun merupakan artis yang menyetujui adanya poligami meski berharap tak ingin hal tersebut menimpa dirinya.
“Yang jelas aku setuju tapi mudah-mudahan itu enggak terjadi sama aku. Walau terjadi pun perempuan yang memang harus ditolong, bukan sama perempuan yang lebih cantik,” pungkasnya.
Baca Juga:
- Dituduh Buka Hijab, Laudya Chintya Bella Nangis
- Laudya Cynthia Bella Makin Cantik Berkat Air Zam-Zam
- Deretan Seleb Yang Berhijrah Menjadi Lebih Islami