Ada banyak pemain sepakbola yang tak hanya jago di lapangan, namun juga memiliki kelebihan dalam sisi agama. Hal itu juga tampak pada sosok gelandang PSM Makassar Rasyid Bakrie yang kini berusaha mencoba menghafal Al Qur’an.
Atas tekatnya tersebut, ia pun mengikuti program hafidz Qur’an di Ar Rahman Qur’anic Learning (AQL) Islamic Center Kota Makassar yang menjadi cabang milik KH Bachtiar Nasir. Belajar di Madrasah Hafidz Qur’an (MHQ) Masjid Chengho Tanjung Bunga dengsn sistem jarak jauh, Rasyid pun semakin serius menjalani keinginannya tersebut.
Adapun alasan dirinya ingin menjadi Hafidz Qur’an sangatlah mengharukan yakni ingin bisa membahagiakan orangtua di dunia maupun di akhirat.
Alasan tersebut ia tuturkan saat mendapatkan kesempatan berbicara di acara Khataman Tahfidzul Quran oleh AQL Sulsel di Ball Room Menara Bosowa, Sabtu (19/11/2016).
“Saya sangat bersyukur dan bangga bisa berada di acara ini, saya ingin menghafalkan Alquran karena ingin membanggakan orang tua dan bertemu dengan beliau di surga nanti Insya Allah,” kata pemain PSM Makassar seperti dikutip dari Gosulsel.
Dituturkannya bahwa ia juga merasa malu dengan anak-anak yang sejak kecil sudah mampu menghafal beberapa juz, sedangkan dirinya baru beberapa halaman saja.
Diketahui bahwa Rasyid merupakan seorang pemain sepakbola yang supel, pendiam dan taat beribadah. Ia pun tak lupa menunaikan shalat fardhu di tengah aktivitas berlatih maupun bertanding.
Baca Juga:
Atas tekatnya tersebut, ia pun mengikuti program hafidz Qur’an di Ar Rahman Qur’anic Learning (AQL) Islamic Center Kota Makassar yang menjadi cabang milik KH Bachtiar Nasir. Belajar di Madrasah Hafidz Qur’an (MHQ) Masjid Chengho Tanjung Bunga dengsn sistem jarak jauh, Rasyid pun semakin serius menjalani keinginannya tersebut.
Adapun alasan dirinya ingin menjadi Hafidz Qur’an sangatlah mengharukan yakni ingin bisa membahagiakan orangtua di dunia maupun di akhirat.
Alasan tersebut ia tuturkan saat mendapatkan kesempatan berbicara di acara Khataman Tahfidzul Quran oleh AQL Sulsel di Ball Room Menara Bosowa, Sabtu (19/11/2016).
“Saya sangat bersyukur dan bangga bisa berada di acara ini, saya ingin menghafalkan Alquran karena ingin membanggakan orang tua dan bertemu dengan beliau di surga nanti Insya Allah,” kata pemain PSM Makassar seperti dikutip dari Gosulsel.
Dituturkannya bahwa ia juga merasa malu dengan anak-anak yang sejak kecil sudah mampu menghafal beberapa juz, sedangkan dirinya baru beberapa halaman saja.
Diketahui bahwa Rasyid merupakan seorang pemain sepakbola yang supel, pendiam dan taat beribadah. Ia pun tak lupa menunaikan shalat fardhu di tengah aktivitas berlatih maupun bertanding.
Baca Juga:
- Tak Hanya Pandai Mengolah Si Kulit Bundar, Pemain Ini Juga Hafal 19 Juz Al Qur’an
- Rajin Shalat Dan Baca Qur’an, Perjuangan Pemain Arsenal Ini Untuk Dapatkan Surga Patut Dicontoh
- Demi Memperdalam Islam, Pemain Eks Manchester City Ini Memilih Pensiun Meski Berusia 24 Tahun