Ada satu amalan yang terkesan ringan dan sederhana, tapi pahalanya sangat mulia di sisi Allah Ta’ala. Hal ini sebagaimana dinasihatkan oleh UstadzMuhammad Arifin Ilham, “Hal ringan dan sederhana, tetapi sangat-sangat besar nilai dan manfaatnya.”
Apakah amalan yang dimaksud oleh pemimpin Majlis az-Zikra ini?
Ialah dawaamul wudhu, selalu menjaga wudhu.
Sosok yang kerap mengenakan busana serba putih ini pun menjelaskan 10 keutamaan dahsyat yang didapatkan jika seorang hamba membiasakan menjaga wudhu.
1. Dicintai Allah
Hal ini sebagaimana disebutkan dalam Surat al-Baqarah [2] ayat 222 bahwa Allah Ta’ala mencintai orang-orang yang senantiasa bertaubat dan orang-orang yang senantiasa mensucikan dirinya.
2. Termasuk Dari Sunnah Rasulullah
Dai kelahiran Banjarmasin ini mengutip sabda Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam, “Tiada yang serius dengan selalu menjaga wudhunya, kecuali orang yang benar-benar beriman.”
3. Didoakan Malaikat
Para malaikat senantiasa berdoa untuk orang yang menjaga wudhu dengan mengatakan, “Ya Allah, ampunilah dosanya. Rahmatilah dia sampai wudhunya batal.”
4. Manfaat Fisik
Orang yang senantiasa menjaga wudhu auranya putih dan bercahaya. Wajahnya segar, bersih, dan senantiasa berseri. “Bersih, segar dan bercahaya mukanya.” tulis Ustadz Arifin Ilham.
5. Menundukkan Nafsunya
Orang yang senantiasa menjaga wudhu akan terjaga nafsunya. Syahwatnya tidak bergejolak.
6. Energinya Positif
Kaum Muslimin yang senantiasa menjaga wudhu akan mendapatkan himmatul hasanaati. Ialah energi yang selalu berhasrat pada kebaikan, kehalalan, dan nilai-nilai positif.
7. Tumbuhnya Akhlak Mulia
Energi positif itu terus bertumbuh dan terawat dengan baik hingga melahirkan akhlak yang mulia. Sebab akhlak mulia mustahil lahir dari mereka yang hasratnya tinggi pada keburukan.
8. Dijamin Meninggal Husnul Khatimah
Inilah dambaan setiap kaum Muslimin, meninggal dalam keadaan terbaik. Menjaga wudhu menjadi jaminan, sebab mati datang tiba-tiba, tanpa konfirmasi. Jika ajal datang dalam keadaan suci, insya Allah ia akan meninggal dalam keadaan husnul khatimah.
9. Diterangkan Kuburnya
Orang yang membiasakan wudhu, makamnya akan bercahaya. Cahaya itu berasal dari pancaran tubuhnya yang senantiasa menjaga wudhu.
10. Termasuk Ahlul Karami
Derajat ini diberikan kelak, di akhirat. Mereka yang senantiasa menjaga kesucian dengan berwudhu akan mendapatkan kedudukan yang mulia di sisi Allah Ta’ala.
Ustadz Arifin Ilham lantas melengkapi taujih Rabbaninya dengan mengutip beberapa hadits.
“Sejatinya umatku pada Hari Kiamat akan datang dalam kondisi wajah dan ujung-ujung tangan dan kakinya bersinar pertanda mereka berwudlu semasa hidupnya di dunia.“ (HR. Imam al-Bukhari dan Imam Muslim)
“Barangsiapa tidur di malam hari dalam keadaan suci (berwudhu), maka malaikat akan tetap mengikuti. Lalu ketika ia bangun, niscaya malaikat itu berucap, ‘Ya Allah, ampunilah hamba-Mu si Fulan. Karena ia tidur di malam hari dalam keadaan suci.” (HR. Imam Ibnu Hibban dari ‘Abdullah bin ‘Umar Radhiyallahu ‘anhuma)
Wallahu a’lam.
Apakah amalan yang dimaksud oleh pemimpin Majlis az-Zikra ini?
Ialah dawaamul wudhu, selalu menjaga wudhu.
Sosok yang kerap mengenakan busana serba putih ini pun menjelaskan 10 keutamaan dahsyat yang didapatkan jika seorang hamba membiasakan menjaga wudhu.
1. Dicintai Allah
Hal ini sebagaimana disebutkan dalam Surat al-Baqarah [2] ayat 222 bahwa Allah Ta’ala mencintai orang-orang yang senantiasa bertaubat dan orang-orang yang senantiasa mensucikan dirinya.
2. Termasuk Dari Sunnah Rasulullah
Dai kelahiran Banjarmasin ini mengutip sabda Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam, “Tiada yang serius dengan selalu menjaga wudhunya, kecuali orang yang benar-benar beriman.”
3. Didoakan Malaikat
Para malaikat senantiasa berdoa untuk orang yang menjaga wudhu dengan mengatakan, “Ya Allah, ampunilah dosanya. Rahmatilah dia sampai wudhunya batal.”
4. Manfaat Fisik
Orang yang senantiasa menjaga wudhu auranya putih dan bercahaya. Wajahnya segar, bersih, dan senantiasa berseri. “Bersih, segar dan bercahaya mukanya.” tulis Ustadz Arifin Ilham.
5. Menundukkan Nafsunya
Orang yang senantiasa menjaga wudhu akan terjaga nafsunya. Syahwatnya tidak bergejolak.
6. Energinya Positif
Kaum Muslimin yang senantiasa menjaga wudhu akan mendapatkan himmatul hasanaati. Ialah energi yang selalu berhasrat pada kebaikan, kehalalan, dan nilai-nilai positif.
7. Tumbuhnya Akhlak Mulia
Energi positif itu terus bertumbuh dan terawat dengan baik hingga melahirkan akhlak yang mulia. Sebab akhlak mulia mustahil lahir dari mereka yang hasratnya tinggi pada keburukan.
8. Dijamin Meninggal Husnul Khatimah
Inilah dambaan setiap kaum Muslimin, meninggal dalam keadaan terbaik. Menjaga wudhu menjadi jaminan, sebab mati datang tiba-tiba, tanpa konfirmasi. Jika ajal datang dalam keadaan suci, insya Allah ia akan meninggal dalam keadaan husnul khatimah.
9. Diterangkan Kuburnya
Orang yang membiasakan wudhu, makamnya akan bercahaya. Cahaya itu berasal dari pancaran tubuhnya yang senantiasa menjaga wudhu.
10. Termasuk Ahlul Karami
Derajat ini diberikan kelak, di akhirat. Mereka yang senantiasa menjaga kesucian dengan berwudhu akan mendapatkan kedudukan yang mulia di sisi Allah Ta’ala.
Ustadz Arifin Ilham lantas melengkapi taujih Rabbaninya dengan mengutip beberapa hadits.
“Sejatinya umatku pada Hari Kiamat akan datang dalam kondisi wajah dan ujung-ujung tangan dan kakinya bersinar pertanda mereka berwudlu semasa hidupnya di dunia.“ (HR. Imam al-Bukhari dan Imam Muslim)
“Barangsiapa tidur di malam hari dalam keadaan suci (berwudhu), maka malaikat akan tetap mengikuti. Lalu ketika ia bangun, niscaya malaikat itu berucap, ‘Ya Allah, ampunilah hamba-Mu si Fulan. Karena ia tidur di malam hari dalam keadaan suci.” (HR. Imam Ibnu Hibban dari ‘Abdullah bin ‘Umar Radhiyallahu ‘anhuma)
Wallahu a’lam.