Banyak Kursi Roda Tak Bertuan Di Bandara Madinah, Ini Penyebabnya
Petugas haji Daker Airport Bandara AMAA Madinah mengamankan 10-15 kursi roda jamaah haji Indonesia tak bertuan setelah sebelumnya terjadi penumpukan bagasi dari berbagai negara akibat kedatangan jamaah haji secara bersamaan.
“Hari ini Kamis (18/8/2016) paling banyak mendapatkan sweeping kursi roda milik jamaah haji Indonesia sebanyak 36 buah di tempat penumpukan bagasi khusus kursi roda di Bandara AMAA Madinah,” ucap Nurul Badruttamam selaku Kepala Daker Airport Jeddah-Madinah.
Dilansir dari Kemenag, Kamis (19/8/2016) Nurul menuturkan bahwa para jamaah haji yang baru datang tidak bisa mengambil langsung kursi roda mereka dikarenakan sebelumnya memang ditempatkan terpisah. Selain itu para petugas Indonesia perlu lebih teliti dalam memilih kursi roda yang memang benar-benar milik jamaah haji Indonesia.
Untuk pengambilan kursi roda tersebut, para jamaah haji bisa langsung mengambil di Daker Madinah dengan mewakilkan kepada petugas kloter dan menghubungi Kasi Linjam Daker Airport.
“Kursi roda tersebut bisa diambil melalui petugas kloter dengan menghubungi Kasi Linjam Daker Airport,” tuturnya.
Bagi para jamaah haji yang membawa kursi roda dari tanah air, Nurul menghimbau agar menyematkan tanda identitas seperti nama jamaah dan kloternya. Karena dengan penyematan itu akan memudahkan petugas untuk mengidentifikasi kepemilikan kursi roda. Mengingat kini banyak kursi roda tak bertuan yang masih belum diketahui kepemilikannya.
“Sebaiknya diberi tanda identitas nama dan kloter,” pungkasnya.
Baca Juga:
- Subhanallah, Banyak Jamaah Haji Tersesat Di Masjidil Haram
- Menyamar Jadi Jamaah Haji, 4 Mukimin Ditangkap Petugas
- Jamaah Haji Dilarang Keras Memasukkan Tamu Ke Dalam Kamar