12 Adab Di Masjid Yang Harus Diterapkan Seorang Muslim │ Bagi seorang muslim, masjid tak hanya menjadi tempat ibadah, namun juga menjadi pemersatu umat islam dari berbagai kalangan dan latar belakang. Namun tentu saja ada adab-adab yang harus diterapkan ketika mengunjungi rumah Allah tersebut.
Kebersihan dan berbagai etika haruslah dijaga oleh seorang muslim di dalam masjid. Jangan sampai hanya menjadi tempat yang terabaikan atau bahkan menjadi sarana untuk berbuat kejelekan terhadap orang lain.
Rasulullah telah memberitahukan kepada kita semua bahwa ada 12 abad di masjid yang harus dilakukan sehingga bisa berbuah pahala kebaikan.
1. Berdoa Ketika Hendak Ke Masjid
Ladang pahala sekaligus adab yang pertama kali adalah saat hendak menuju ke masjid. Rasulullah telah mencontohkan bagaimana doa ketika keluar dari rumah dan hendak menuju masjid lewat hadist dari Ibnu Abbas.
“Adalah Rasulullah apabila ia keluar (rumah) pergi shalat (di masjid) berdoa, “Ya Allah, jadikanlah cahaya dalam hatiku dan cahaya pada lisanku dan jadikanlah cahaya pada pendengaranku, dan jadikanlah dari belakangku, dan cahaya dari depanku, dan jadikanlah cahaya dari atasku dan cahaya dari bawahku. Ya Allah, anugerahilah aku cahaya dari bawahku. Ya Allah anugerahilah aku cahaya.” (Muttaqun ‘alaih)
2. Berjalan Menuju Masjid Dengan Tenang
Tergesa-gesa merupakan sifat setan, meski hal itu menuju kebaikan. Sama seperti ketika hendak menuju masjid dan terdengar iqamah, maka janganlah terburu-buru sebagaimana yang telah dijelaskan oleh Rasulullah.
“Apabila shalat telah diiqomatkan, maka janganlah kamu datang menujunya dengan berlari, tetapi datanglah kepadanya dengan berjalan dan memperhatikan ketenangan. Maka apa (bagian shalat) yang kamu dapati ikutilah dan yang tertinggal sempurnakanlah.” (Muttafaq ‘alaih)
3. Membaca Doa Sebelum Masuk Dan Sebelum Keluar Masjid
Adab ketika hendak masuk ke masjid adalah dengan mendahulukan kaki kanan dan mengucapkan shalawat serta doa masuk masjid.
ALLAHUMMAFTAHLII ABWABA RAHMATIKA (Ya Allah, bukakanlah bagiku pintu-pintu rahmatmu)
4. Melaksanakan Shalat Tahiyatul Masjid Jika Memungkinkan
Salah satu shalat yang dianjurkan ketika masuk ke masjid adalah shalat tahiyatul masjid. Rasulullah pun telah menganjurkan shalat tersebut dalam sabdanya,
“Apabila seseorang diantara kamu masuk masjid, hendaklah shalat dua rakaat sebelum duduk.” (Muttafaq ‘Alaih)
5. Dilarang Melakukan Jual Beli Atau Mengumumkan Barang Yang Hilang
Masjid merupakan tempat yang suci dan hanya untuk melaksanakan ibadah sehingga tidak boleh seseorang melakukan jual beli di dalamnya. Begitu juga dengan mengumumkan barang yang hilang di dalam masjid karena Rasulullah jelas-jelas melarangnya.
“Apabila kamu melihat orang yang menjual atau membeli sesuatu di dalam masjid, maka doakanlah, ‘Semoga Allah tidak memberi keuntungan bagimu’. Dan apabila kamu melihat orang yang mengumumkan barang hilang, maka doakanlah, ‘Semoga Allah tidak mengembalikan barangmu yang hilang.” (HR Tirmidzi)
6. Hilangkan Dahulu Bau Yang Tidak Sedap
Masjid merupakan tempat berkumpulnya kaum muslim. Karenanya sangat penting untuk saling menghargai terutama dalam menjaga bau mulut ataupun tubuh agar tidak mengganggu yang lainnya.
Rasulullah bersabda, “Barang siapa yang memakan bawang putih, bawang merah atau bawang daun, maka jangan sekali-kali mendekat ke masjid kami ini karena malaikat merasa terganggu dari apa yang dengannya manusia terganggu.” (HR Muslim)
7. Larangan Keluar Masjid Ketika Selesai Adzan
Banyak muslim yang tidak tahu adab untuk tidak keluar ketika adzan selesai dikumandangkan. Ini karena waktu tersebut merupakan waktu untuk menunggu kesiapan melaksanakan shalat wajib. Jika salah satu makmum keluar pada saat tersebut, otomatis yang lainnya harus menunggu.
Rasul bersabda, “Apabila muadzin telah adzan, maka jangan ada seorang pun yang keluar sebelum shalat.” (HR Baihaqi)
8. Tidak Lewat Di Depan Orang Yang Shalat
Adab di masjid juga berlaku ketika selesai shalat. Jangan lewat di depan orang yang masih shalat karena Rasulullah telah bersabda,
“Kalau sekiranya orang yang lewat di depan orang yang sedang shalat itu mengetahui dosa perbuatannya, niscaya ia berdiri dari jarak empat puluh itu lebih baik daripada lewat di depannya.” (Muttafaq alaih)
9. Tidak Menjadikan Masjid Hanya Sebagai Jalan Pintas
Karena masjid terletak di tengah antara satu rumah dengan rumah lainnya, tak jarang masyarakat menggunakan masjid sebagai jalan pintas dengan tujuan agar tidak terlalu jauh memutarinya. Ketahuilah bahwa hal tersebut telah dilarang oleh Rasulullah dalam sabda,
“Janganlah kamu menjadikan masjid sebagai jalan, kecuali (sebagai tempat) untuk berdzikir dan shalat.” (HR At Thabrani)
10. Tidak Menyaringkan Suara Dan Tidak Mengganggu Orang Lain
Sebagai makhluk sosial, kita dianjurkan untuk tidak menyaringkan suara di dalam masjid, terlebih lagi jika ada muslim lain yang tengah melaksanakan shalat. Melanggar hal ini sama artinya dengan mengganggu kekhusyukan orang lain.
11. Tidak Berhias Dan Menggunakan Parfum Bagi Wanita
Parfum memang dianjurkan digunakan oleh laki-laki karena memang bau badan laki-laki lebih menyengat. Namun jika parfum dikenakan oleh wanita, apalagi hendak menuju masjid, maka sangat besar mudharatnya dan bisa menimbulkan fitnah.
Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda, “Apabila salah seorang diantara kamu (kaum wanita) ingin shalat di masjid, maka janganlah menyentuh parfum.” (HR Muslim)
12. Dilarang Masuk Bagi Muslim Yang Junub, Haid Dan Nifas
Pelarangan untuk muslim yang junub, haid dan nifas sangatlah jelas sehingga mereka semuanya telah bersih dan mandi wajib jika hendak ke masjid. Namun tidak mengapa jika memang sekedar lewat saja guna mengambil sesuatu.
“(Dan janganlah pula menghampiri masjid) sedang kamu dalam keadaan junub, kecuali sekedar berlalu saja, hingga kamu mandi.” (QS An Nisa 43)
Dalam riwayat Aisyah, Rasulullah bersabda, “Ambillah buat saya kain alas dari masjid,” Aisyah menjawab, ‘Sesungguhnya aku haid’. Nabi bersabda, “Sesungguhnya haidmu bukan di tanganmu.” (HR Muslim)
Baca Juga:
Demikian adab di masjid yang harus diketahui dan diterapkan oleh seluruh umat islam sehingga masjid bisa tetap terjaga kehormatannya dan bisa berbuah pahala bagi kita.
Kebersihan dan berbagai etika haruslah dijaga oleh seorang muslim di dalam masjid. Jangan sampai hanya menjadi tempat yang terabaikan atau bahkan menjadi sarana untuk berbuat kejelekan terhadap orang lain.
Rasulullah telah memberitahukan kepada kita semua bahwa ada 12 abad di masjid yang harus dilakukan sehingga bisa berbuah pahala kebaikan.
1. Berdoa Ketika Hendak Ke Masjid
Ladang pahala sekaligus adab yang pertama kali adalah saat hendak menuju ke masjid. Rasulullah telah mencontohkan bagaimana doa ketika keluar dari rumah dan hendak menuju masjid lewat hadist dari Ibnu Abbas.
“Adalah Rasulullah apabila ia keluar (rumah) pergi shalat (di masjid) berdoa, “Ya Allah, jadikanlah cahaya dalam hatiku dan cahaya pada lisanku dan jadikanlah cahaya pada pendengaranku, dan jadikanlah dari belakangku, dan cahaya dari depanku, dan jadikanlah cahaya dari atasku dan cahaya dari bawahku. Ya Allah, anugerahilah aku cahaya dari bawahku. Ya Allah anugerahilah aku cahaya.” (Muttaqun ‘alaih)
2. Berjalan Menuju Masjid Dengan Tenang
Tergesa-gesa merupakan sifat setan, meski hal itu menuju kebaikan. Sama seperti ketika hendak menuju masjid dan terdengar iqamah, maka janganlah terburu-buru sebagaimana yang telah dijelaskan oleh Rasulullah.
“Apabila shalat telah diiqomatkan, maka janganlah kamu datang menujunya dengan berlari, tetapi datanglah kepadanya dengan berjalan dan memperhatikan ketenangan. Maka apa (bagian shalat) yang kamu dapati ikutilah dan yang tertinggal sempurnakanlah.” (Muttafaq ‘alaih)
3. Membaca Doa Sebelum Masuk Dan Sebelum Keluar Masjid
Adab ketika hendak masuk ke masjid adalah dengan mendahulukan kaki kanan dan mengucapkan shalawat serta doa masuk masjid.
ALLAHUMMAFTAHLII ABWABA RAHMATIKA (Ya Allah, bukakanlah bagiku pintu-pintu rahmatmu)
4. Melaksanakan Shalat Tahiyatul Masjid Jika Memungkinkan
Salah satu shalat yang dianjurkan ketika masuk ke masjid adalah shalat tahiyatul masjid. Rasulullah pun telah menganjurkan shalat tersebut dalam sabdanya,
“Apabila seseorang diantara kamu masuk masjid, hendaklah shalat dua rakaat sebelum duduk.” (Muttafaq ‘Alaih)
5. Dilarang Melakukan Jual Beli Atau Mengumumkan Barang Yang Hilang
Masjid merupakan tempat yang suci dan hanya untuk melaksanakan ibadah sehingga tidak boleh seseorang melakukan jual beli di dalamnya. Begitu juga dengan mengumumkan barang yang hilang di dalam masjid karena Rasulullah jelas-jelas melarangnya.
“Apabila kamu melihat orang yang menjual atau membeli sesuatu di dalam masjid, maka doakanlah, ‘Semoga Allah tidak memberi keuntungan bagimu’. Dan apabila kamu melihat orang yang mengumumkan barang hilang, maka doakanlah, ‘Semoga Allah tidak mengembalikan barangmu yang hilang.” (HR Tirmidzi)
6. Hilangkan Dahulu Bau Yang Tidak Sedap
Masjid merupakan tempat berkumpulnya kaum muslim. Karenanya sangat penting untuk saling menghargai terutama dalam menjaga bau mulut ataupun tubuh agar tidak mengganggu yang lainnya.
Rasulullah bersabda, “Barang siapa yang memakan bawang putih, bawang merah atau bawang daun, maka jangan sekali-kali mendekat ke masjid kami ini karena malaikat merasa terganggu dari apa yang dengannya manusia terganggu.” (HR Muslim)
7. Larangan Keluar Masjid Ketika Selesai Adzan
Banyak muslim yang tidak tahu adab untuk tidak keluar ketika adzan selesai dikumandangkan. Ini karena waktu tersebut merupakan waktu untuk menunggu kesiapan melaksanakan shalat wajib. Jika salah satu makmum keluar pada saat tersebut, otomatis yang lainnya harus menunggu.
Rasul bersabda, “Apabila muadzin telah adzan, maka jangan ada seorang pun yang keluar sebelum shalat.” (HR Baihaqi)
8. Tidak Lewat Di Depan Orang Yang Shalat
Adab di masjid juga berlaku ketika selesai shalat. Jangan lewat di depan orang yang masih shalat karena Rasulullah telah bersabda,
“Kalau sekiranya orang yang lewat di depan orang yang sedang shalat itu mengetahui dosa perbuatannya, niscaya ia berdiri dari jarak empat puluh itu lebih baik daripada lewat di depannya.” (Muttafaq alaih)
9. Tidak Menjadikan Masjid Hanya Sebagai Jalan Pintas
Karena masjid terletak di tengah antara satu rumah dengan rumah lainnya, tak jarang masyarakat menggunakan masjid sebagai jalan pintas dengan tujuan agar tidak terlalu jauh memutarinya. Ketahuilah bahwa hal tersebut telah dilarang oleh Rasulullah dalam sabda,
“Janganlah kamu menjadikan masjid sebagai jalan, kecuali (sebagai tempat) untuk berdzikir dan shalat.” (HR At Thabrani)
10. Tidak Menyaringkan Suara Dan Tidak Mengganggu Orang Lain
Sebagai makhluk sosial, kita dianjurkan untuk tidak menyaringkan suara di dalam masjid, terlebih lagi jika ada muslim lain yang tengah melaksanakan shalat. Melanggar hal ini sama artinya dengan mengganggu kekhusyukan orang lain.
11. Tidak Berhias Dan Menggunakan Parfum Bagi Wanita
Parfum memang dianjurkan digunakan oleh laki-laki karena memang bau badan laki-laki lebih menyengat. Namun jika parfum dikenakan oleh wanita, apalagi hendak menuju masjid, maka sangat besar mudharatnya dan bisa menimbulkan fitnah.
Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda, “Apabila salah seorang diantara kamu (kaum wanita) ingin shalat di masjid, maka janganlah menyentuh parfum.” (HR Muslim)
12. Dilarang Masuk Bagi Muslim Yang Junub, Haid Dan Nifas
Pelarangan untuk muslim yang junub, haid dan nifas sangatlah jelas sehingga mereka semuanya telah bersih dan mandi wajib jika hendak ke masjid. Namun tidak mengapa jika memang sekedar lewat saja guna mengambil sesuatu.
“(Dan janganlah pula menghampiri masjid) sedang kamu dalam keadaan junub, kecuali sekedar berlalu saja, hingga kamu mandi.” (QS An Nisa 43)
Dalam riwayat Aisyah, Rasulullah bersabda, “Ambillah buat saya kain alas dari masjid,” Aisyah menjawab, ‘Sesungguhnya aku haid’. Nabi bersabda, “Sesungguhnya haidmu bukan di tanganmu.” (HR Muslim)
Baca Juga:
- Dari Berbagai Macam Masjid, Masuklah Ke Masjid Satu Ini Agar Hidupmu Senantiasa Diberkahi
- Baca Doa Ini Sebelum Pergi Ke Masjid, Niscaya 70 Ribu Malaikat Akan Memintakan Ampunan Untukmu
- Para Orang Tua, Jangan Usir Anak-Anak Dari Masjid
Demikian adab di masjid yang harus diketahui dan diterapkan oleh seluruh umat islam sehingga masjid bisa tetap terjaga kehormatannya dan bisa berbuah pahala bagi kita.