Kisah Nyata: Kematian Mengenaskan Sang Biduan │ Wanita cantik yang merupakan seorang biduan itu nampak gembira memulai pagi hari. Kebiasaannya bersolek yang berlebih sudah diketahui oleh orang banyak hanya demi bisa menarik perhatian lawan jenis. Hari itu ia sengaja mempersiapkan diri untuk segera melakukan aksinya bernyanyi dan bergoyang di salah satu panggung acara pentas musik. Dalam pikirnya terbayang lembaran uang saweran dan bayaran yang amat banyak.
Namun berbeda dengan kebanyakan biduan lainnya, wanita ini memiliki keunikan dalam menyanyikan lagunya. Ia senantiasa menyertakan beberapa ular dan pawangnya untuk satu panggung bersamanya. Si ular dengan mahirnya ia mainkan sembari menyanyikan syair-syair lagu menggoda.
Tidak ada rasa takut ataupun canggung, justru ia begitu menikmati penampilannya bersama dengan hewan berbisa tersebut. Sungguh sepintas nampak serasi antara goyangan, liukan ular dan musik yang terus menggema menghipnotis penonton. Semua penonton pun nampak berdecak kagum melihat penampilan sang biduan.
Akan tetapi hari ini menjadi petaka bagi sang biduan. Seekor ular berbisa mematuk kakinya dan ular itu pun tak ingin melepaskan gigitannya beberapa waktu lamanya. Pawang yang ada satu panggung pun berusaha melepaskan gigitan berbisa sang ular kobra.
Namun seakan seperti kebal dengan gigitan dan bisa ular, wajah biduan ini nampak tak terlihat kesakitan. Ia terus bernyanyi diselingi dengan candaan bersama dengan para pemain musik dan artis lainnya. Bahkan ia masih sempat menyelesaikan lagu keduanya.
Akan tetapi beberapa menit kemudian, sang biduan itu pun jatuh pingsan dan membuat kaget rekan satu grupnya. Alhasil mereka pun berusaha mengantarkan sang biduan menuju rumah sakit terdekat.
Rumah sakit yang terdekat ternyata tak mampu menangani bisa ular yang sudah menjalar dalam tubuh sang biduan. Akhirnya teman-temannya berusaha menuju rumah sakit lain yang sekiranya mampu. Namun dalam perjalanan menuju ke rumah sakit yang dituju, nyawa biduan ini pun tak tertolong akibat bisa ular yang menjalar ke tubuhnya.
***
Sebuah peringatan untuk kita semua bahwa apa yang menjadi kebiasaan ataupun kegemaran yang terus kita lakukan, bisa jadi akhir hidup kita pun akan melakukan hal yang sama. Sama seperti wanita biduan tersebut yang selalu mempertontonkan auratnya sembari berdendang, maka tak heran jika kematiannya pun tak jauh dari itu. Sebuah kematian yang mengenaskan dan tak terbayang oleh siapapun.
Semoga Allah mengkaruniakan kepada kita kematian yang khusnul khatimah. Aamiin
Namun berbeda dengan kebanyakan biduan lainnya, wanita ini memiliki keunikan dalam menyanyikan lagunya. Ia senantiasa menyertakan beberapa ular dan pawangnya untuk satu panggung bersamanya. Si ular dengan mahirnya ia mainkan sembari menyanyikan syair-syair lagu menggoda.
Tidak ada rasa takut ataupun canggung, justru ia begitu menikmati penampilannya bersama dengan hewan berbisa tersebut. Sungguh sepintas nampak serasi antara goyangan, liukan ular dan musik yang terus menggema menghipnotis penonton. Semua penonton pun nampak berdecak kagum melihat penampilan sang biduan.
Akan tetapi hari ini menjadi petaka bagi sang biduan. Seekor ular berbisa mematuk kakinya dan ular itu pun tak ingin melepaskan gigitannya beberapa waktu lamanya. Pawang yang ada satu panggung pun berusaha melepaskan gigitan berbisa sang ular kobra.
Namun seakan seperti kebal dengan gigitan dan bisa ular, wajah biduan ini nampak tak terlihat kesakitan. Ia terus bernyanyi diselingi dengan candaan bersama dengan para pemain musik dan artis lainnya. Bahkan ia masih sempat menyelesaikan lagu keduanya.
Akan tetapi beberapa menit kemudian, sang biduan itu pun jatuh pingsan dan membuat kaget rekan satu grupnya. Alhasil mereka pun berusaha mengantarkan sang biduan menuju rumah sakit terdekat.
Rumah sakit yang terdekat ternyata tak mampu menangani bisa ular yang sudah menjalar dalam tubuh sang biduan. Akhirnya teman-temannya berusaha menuju rumah sakit lain yang sekiranya mampu. Namun dalam perjalanan menuju ke rumah sakit yang dituju, nyawa biduan ini pun tak tertolong akibat bisa ular yang menjalar ke tubuhnya.
***
Sebuah peringatan untuk kita semua bahwa apa yang menjadi kebiasaan ataupun kegemaran yang terus kita lakukan, bisa jadi akhir hidup kita pun akan melakukan hal yang sama. Sama seperti wanita biduan tersebut yang selalu mempertontonkan auratnya sembari berdendang, maka tak heran jika kematiannya pun tak jauh dari itu. Sebuah kematian yang mengenaskan dan tak terbayang oleh siapapun.
Semoga Allah mengkaruniakan kepada kita kematian yang khusnul khatimah. Aamiin