Heboh! Pria Muslim Berpeci Suapi Anjing Yang Sakit │ Pengguna Facebook kini dihebohkan dengan sebuah foto yang tidak biasa terlihat pada umumnya masyarakat muslim. Dalam foto tersebut terlihat seorang pemuda yang tengah menyentuh seekor anjing dan menyuapinya dikarenakan kasihan melihat tubuh anjing tersebut yang berdarah dan nampak sekarat.
Akun bernama Abdu L Wahab merupakan sosok pemuda yang sekaligus menunggah foto tersebut ke media Facebook. Ia menceritakan bahwa kejadian tersebut bermula ketika dirinya tengah menyiapkan sarapan di pondok pesantren Al Payage Angkasapua Papua. Ketika akan menuju dapur, ia melihat seekor anjing yang penuh luka tengah berdiri di dekat dapur tersebut.
Dengan penuh rasa kasihan Wahab pun membawanya masuk ke pondok dan memberinya makan sembari mengobati luka anjing tersebut.
“Saya kemudian langsung membawa anjing itu ke dalam pondok untuk melihat luka yang diderita anjing tersebut dan langsung memberinya makan.” Demikian yang ia tulis dalam komentar statusnya tersebut.
Tanpa segan, Wahab nampak menyuapi anjing yang kesakitan tersebut. Ia melakukan hal tersebut dikarenakan anjing itu kesulitan untuk menundukkan kepalanya dikarenakan luka yang cukup besar di bagian leher.
Bagi Wahab, apa yang dilakukannya tersebut merupakan hasil yang ia pelajari dari ulama dimana bahwa Islam harus berbuat baik, entah kepada manusia ataupun hewan sekalipun. Termasuk kepada anjing yang nyata-nyata hewan najis bagi umat Islam.
Wahab yang memang mendalami agama tahu bahwa meski najis bukan berarti kita tidak menolong hewan yang kesusahan. Ia mempelajari bahwa para ulama telah memberikan solusi bagaimana membersihkan diri dari sesuatu yang najis seperti anjing. Semuanya ia pelajari dari kitab Fathul Bari.
Foto yang diunggahnya cukup menyita perhatian sejumlah pengguna Facebook. Hampir 2 ribu pengguna Facebook memberikan komentar positif maupun negatif atas apa yang dilakukannya. Selain itu lebih dari 7 ribu orang menyukai dan 3 ribu orang membagikan foto tersebut.
Beberapa komentar positif yang mendukung perbuatan Wahab seperti yang ditulis oleh Akun Dwi Rahmanto. Ia berkata, “Kena najis bisa dibasuh, pertolongan gak bisa ditunda, nih contoh...”
Sementara akun bernama Kiki Zaki berkomentar, “Jgn lupa yg bro cuci tangan pake lumpur 7x,, sebab SYARIAT tdk bisa ditawar.. mantaaa..p”
Namun ada juga yang berkomentar negatif terhadap apa yang dilakukan oleh Wahab, seperti komentar dari Hendi Risky Agung.
“Mas Mbak salah besar, memang anjing makhluk Allah Swt sama seperti kita, tapi kita tidak boleh memegangnya dengan alasan apapun, seperti foto diatas orang yang memakai peci dan memegang anjing jelas-jelas menghina agama Islam. Hati2 foto ini propaganda untuk mengikis jati diri setiap muslim”.
Lantas bagaimana pendapat kalian?
Akun bernama Abdu L Wahab merupakan sosok pemuda yang sekaligus menunggah foto tersebut ke media Facebook. Ia menceritakan bahwa kejadian tersebut bermula ketika dirinya tengah menyiapkan sarapan di pondok pesantren Al Payage Angkasapua Papua. Ketika akan menuju dapur, ia melihat seekor anjing yang penuh luka tengah berdiri di dekat dapur tersebut.
Dengan penuh rasa kasihan Wahab pun membawanya masuk ke pondok dan memberinya makan sembari mengobati luka anjing tersebut.
“Saya kemudian langsung membawa anjing itu ke dalam pondok untuk melihat luka yang diderita anjing tersebut dan langsung memberinya makan.” Demikian yang ia tulis dalam komentar statusnya tersebut.
Tanpa segan, Wahab nampak menyuapi anjing yang kesakitan tersebut. Ia melakukan hal tersebut dikarenakan anjing itu kesulitan untuk menundukkan kepalanya dikarenakan luka yang cukup besar di bagian leher.
Bagi Wahab, apa yang dilakukannya tersebut merupakan hasil yang ia pelajari dari ulama dimana bahwa Islam harus berbuat baik, entah kepada manusia ataupun hewan sekalipun. Termasuk kepada anjing yang nyata-nyata hewan najis bagi umat Islam.
Wahab yang memang mendalami agama tahu bahwa meski najis bukan berarti kita tidak menolong hewan yang kesusahan. Ia mempelajari bahwa para ulama telah memberikan solusi bagaimana membersihkan diri dari sesuatu yang najis seperti anjing. Semuanya ia pelajari dari kitab Fathul Bari.
Foto yang diunggahnya cukup menyita perhatian sejumlah pengguna Facebook. Hampir 2 ribu pengguna Facebook memberikan komentar positif maupun negatif atas apa yang dilakukannya. Selain itu lebih dari 7 ribu orang menyukai dan 3 ribu orang membagikan foto tersebut.
Beberapa komentar positif yang mendukung perbuatan Wahab seperti yang ditulis oleh Akun Dwi Rahmanto. Ia berkata, “Kena najis bisa dibasuh, pertolongan gak bisa ditunda, nih contoh...”
Sementara akun bernama Kiki Zaki berkomentar, “Jgn lupa yg bro cuci tangan pake lumpur 7x,, sebab SYARIAT tdk bisa ditawar.. mantaaa..p”
Namun ada juga yang berkomentar negatif terhadap apa yang dilakukan oleh Wahab, seperti komentar dari Hendi Risky Agung.
“Mas Mbak salah besar, memang anjing makhluk Allah Swt sama seperti kita, tapi kita tidak boleh memegangnya dengan alasan apapun, seperti foto diatas orang yang memakai peci dan memegang anjing jelas-jelas menghina agama Islam. Hati2 foto ini propaganda untuk mengikis jati diri setiap muslim”.
Lantas bagaimana pendapat kalian?