Kisah Haji - Subhanaallah Allahu Akbar... Seorang jamaah haji yang terkena penyakit lumpuh tidak menyangka, harapannya yang sudah pupus untuk bisa berjalan normal akhirnya dikabulkan oleh Allah SWT berkat doa yang selalu dipanjatkannya di depan Ka'bah.
Bercerita tentang pengalaman ajaibnya itu, Jamaah haji asal Malaysia yang diketahui bernama Fatimah Abd Latif, 60, mengatakan dia baru menyadari kakinya bisa bergerak kembali setelah bangun tidur dan akan bersiap menunaikan sholat Subuh di Masjid Nabawi.
"Kemudian, saya mencoba bergerak namun hanya mampu bergerak tiga langkah saja. Saya mencoba lagi bergerak dengan bantuan anak dan menantu untuk menunaikan sholat Subuh di Masjid Nabawi," kata Fatimah, Sabtu 31 Oktober 2015.
Alhamdulillah, syukur kepada Allah SWT. Setiap hari saya berdoa termasuk di depan Kabah, kaki kirinya akhirnya dapat bergerak dan sehat hingga bisa menunaikan ibadah shalat Subuh.
"Allah mengabulkan doa saya dan kami sekeluarga merasa terharu dan sangat bersyukur atas nikmat ini," jelasnya ketika ditemui di Bandara Internasional Kuala Lumpur (KLIA), belum lama ini.
Sebelumnya, Fatimah memang didiagnosis mengidap sakit stroke yang mengakibatkan badan kirinya lumpuh sejak lima tahun lalu.
Sehingga ketika tiba di Madinah dan kemudian ke Makkah, dilanjutkan dengan menunaikan wukuf di Arafah, Fatimah tetap menggunakan kursi roda karena penyakit strokenya.
Fatimah adalah salah satu dari 455 jemaah haji yang tiba terakhir di Malaysia dari Madinah menggunakan pesawat Malaysia Airlines MH8289 pada Rabu malam, kemarin.
Fatimah Abd Latif |
Bercerita tentang pengalaman ajaibnya itu, Jamaah haji asal Malaysia yang diketahui bernama Fatimah Abd Latif, 60, mengatakan dia baru menyadari kakinya bisa bergerak kembali setelah bangun tidur dan akan bersiap menunaikan sholat Subuh di Masjid Nabawi.
"Kemudian, saya mencoba bergerak namun hanya mampu bergerak tiga langkah saja. Saya mencoba lagi bergerak dengan bantuan anak dan menantu untuk menunaikan sholat Subuh di Masjid Nabawi," kata Fatimah, Sabtu 31 Oktober 2015.
Alhamdulillah, syukur kepada Allah SWT. Setiap hari saya berdoa termasuk di depan Kabah, kaki kirinya akhirnya dapat bergerak dan sehat hingga bisa menunaikan ibadah shalat Subuh.
"Allah mengabulkan doa saya dan kami sekeluarga merasa terharu dan sangat bersyukur atas nikmat ini," jelasnya ketika ditemui di Bandara Internasional Kuala Lumpur (KLIA), belum lama ini.
Sebelumnya, Fatimah memang didiagnosis mengidap sakit stroke yang mengakibatkan badan kirinya lumpuh sejak lima tahun lalu.
Sehingga ketika tiba di Madinah dan kemudian ke Makkah, dilanjutkan dengan menunaikan wukuf di Arafah, Fatimah tetap menggunakan kursi roda karena penyakit strokenya.
Fatimah adalah salah satu dari 455 jemaah haji yang tiba terakhir di Malaysia dari Madinah menggunakan pesawat Malaysia Airlines MH8289 pada Rabu malam, kemarin.