Menteri Agama Indonesia Lukman Hakim Syaifuddin mengingatkan jamaah calon haji Indonesia agar siap mental ketika wukuf di Arafah pada Jumat 3 Oktober 2014 nanti. Selain cuaca yang panas, tenda dan fasilitas Arafah sangat minim dibandingkan di Mina.
Kondisi perkemahan di Mina, kata dia, jauh lebih baik karena disediakan alat penyejuk udara, air cooler, AC dengan air. Sementara di Arafah sama sekali tidak ada penyejuk udaranya. "Karenanya kepada seluruh jemaah haji harus benar-benar siap mental," kata Menag usai meninjau persiapan puncak haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina, Selasa 30 September 2014.
Kondisi di Arafah, Menag melanjutkan, penuh dengan keterbatasan, serba minim. Namun untuk kebutuhan toilet di Arafah masih jauh lebih baik dibandingkan Mina. Di Arafah, jumlah toilet masih lebih banyak dan juga disediakan toilet-toilet baru yang bertingkat dengan kapasitas 36 pintu.
Sementara di Mina sangat terbatas, untuk kebutuhan satu maktab dengan jumlah jemaah 2.900-3.000 orang, toilet yang disediakan hanya 40 unit yang dibagi dua untuk jemaah laki-laki dan perempuan, masing-masing 20 unit. Dari tahun ke tahun masalah toilet ini selalu menjadi persoalan bagi jemaah karena selain ruang yang terbatas, wilayah itu menjadi kewenangan pihak pemerintah Arab Saudi bukan muassasah.
"Jadi tidak sepenuhnya muassasah bisa langsung melakukan perubahan fasilitas, baik di Arafah maupun di Mina. Namun kami sudah meminta muassasah memberi perhatian soal ini," kata dia.
Menag berjanji akan membicarakan masalah ini dengan pemerintah Saudi, agar di Mina bisa juga dibangun toilet bertingkat seperti halnya di Arafah. "Tidak ada pilihan lain, selain mencontoh di Arafah," kata dia.
Terkait persiapan Arafah lainnya, secara keseluruhan sudah dilakukan pihak muassasah meski ada beberapa yang belum dilengkapi, seperti karpet, lampu dan keran toilet yang belum terpasang.. "Kita bisa terima alasannya. Karena masih 2 hari akan dipasang di detik terakhir biar nggak kena angin dan debu," tutupnya.
sumber: http://nasional.news.viva.co.id/news/read/543547-tenda-tak-ber-ac-di-arafah--jemaah-harus-siap-mental
Kondisi perkemahan di Mina, kata dia, jauh lebih baik karena disediakan alat penyejuk udara, air cooler, AC dengan air. Sementara di Arafah sama sekali tidak ada penyejuk udaranya. "Karenanya kepada seluruh jemaah haji harus benar-benar siap mental," kata Menag usai meninjau persiapan puncak haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina, Selasa 30 September 2014.
Kondisi di Arafah, Menag melanjutkan, penuh dengan keterbatasan, serba minim. Namun untuk kebutuhan toilet di Arafah masih jauh lebih baik dibandingkan Mina. Di Arafah, jumlah toilet masih lebih banyak dan juga disediakan toilet-toilet baru yang bertingkat dengan kapasitas 36 pintu.
Tenda Arofah |
Sementara di Mina sangat terbatas, untuk kebutuhan satu maktab dengan jumlah jemaah 2.900-3.000 orang, toilet yang disediakan hanya 40 unit yang dibagi dua untuk jemaah laki-laki dan perempuan, masing-masing 20 unit. Dari tahun ke tahun masalah toilet ini selalu menjadi persoalan bagi jemaah karena selain ruang yang terbatas, wilayah itu menjadi kewenangan pihak pemerintah Arab Saudi bukan muassasah.
"Jadi tidak sepenuhnya muassasah bisa langsung melakukan perubahan fasilitas, baik di Arafah maupun di Mina. Namun kami sudah meminta muassasah memberi perhatian soal ini," kata dia.
Menag berjanji akan membicarakan masalah ini dengan pemerintah Saudi, agar di Mina bisa juga dibangun toilet bertingkat seperti halnya di Arafah. "Tidak ada pilihan lain, selain mencontoh di Arafah," kata dia.
Terkait persiapan Arafah lainnya, secara keseluruhan sudah dilakukan pihak muassasah meski ada beberapa yang belum dilengkapi, seperti karpet, lampu dan keran toilet yang belum terpasang.. "Kita bisa terima alasannya. Karena masih 2 hari akan dipasang di detik terakhir biar nggak kena angin dan debu," tutupnya.
sumber: http://nasional.news.viva.co.id/news/read/543547-tenda-tak-ber-ac-di-arafah--jemaah-harus-siap-mental