Brigpol MG, penembak mobil yang kabur saat razia kendaraan, dinilai lalai. Atas ulahnya, satu orang meninggal dan empat terluka. Jika terbukti bersalah, ia pasti ditindak.
"Ada kelalaian petugas. Saat ini masih kita lakukan penyelidikan," kata Kapolres Lubuklinggau AKBP Hajat Mabrur Bujangga, Selasa (18/4/2017).
"Jika ia terbukti, akan langsung kita beri tindakan tegas," tambah Hajat.
Penembakan mobil Honda City terjadi di Simpang Periuk, Selasa siang. Mobil tersebut tak berhenti saat digelar razia. Bahkan saat dikejar, mobil terus melaju. Akhirnya Brigpol MG, yang mengejar bersama Brigpol FM, menembak mobil berpenumpang enam orang tersebut.
Korban meninggal dunia bernama Surni (50), warga Blitar, Curup, Bengkulu. Dia mengalami luka tembak di beberapa bagian tubuh, seperti paha dan perut.
Sedangkan lima korban luka adalah:
1. Novian (perempuan); usia 30 tahun; warga Karya Bakti Lubuklinggau Selatan; luka tembak pada lengan sebelah kanan.
2. Gentar Wicaksono; usia 3 tahun; warga Karya Bakti Lubuklinggau Selatan; luka tembak rekoset pada bagian kepala kiri.
3. Dewi Alina (perempuan); usia 39 tahun; warga Desa Blitar Curup, Kab Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu; luka tembak di lengan kiri atas.
4. Indra; usia 35 tahun; warga Desa Blitar, Curup, Kab Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu; luka tembak pada tangan kiri bagian depan
5. Gatot Sundari; usia 29 tahun; warga Desa Blitar, Curup, Kab Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu; tidak terluka.
Berikut adalah video detik-detik usai polisi menembak secara brutal satu keluarga dalam mobil,
Baca Juga:
"Ada kelalaian petugas. Saat ini masih kita lakukan penyelidikan," kata Kapolres Lubuklinggau AKBP Hajat Mabrur Bujangga, Selasa (18/4/2017).
"Jika ia terbukti, akan langsung kita beri tindakan tegas," tambah Hajat.
Penembakan mobil Honda City terjadi di Simpang Periuk, Selasa siang. Mobil tersebut tak berhenti saat digelar razia. Bahkan saat dikejar, mobil terus melaju. Akhirnya Brigpol MG, yang mengejar bersama Brigpol FM, menembak mobil berpenumpang enam orang tersebut.
Korban meninggal dunia bernama Surni (50), warga Blitar, Curup, Bengkulu. Dia mengalami luka tembak di beberapa bagian tubuh, seperti paha dan perut.
Sedangkan lima korban luka adalah:
1. Novian (perempuan); usia 30 tahun; warga Karya Bakti Lubuklinggau Selatan; luka tembak pada lengan sebelah kanan.
2. Gentar Wicaksono; usia 3 tahun; warga Karya Bakti Lubuklinggau Selatan; luka tembak rekoset pada bagian kepala kiri.
3. Dewi Alina (perempuan); usia 39 tahun; warga Desa Blitar Curup, Kab Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu; luka tembak di lengan kiri atas.
4. Indra; usia 35 tahun; warga Desa Blitar, Curup, Kab Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu; luka tembak pada tangan kiri bagian depan
5. Gatot Sundari; usia 29 tahun; warga Desa Blitar, Curup, Kab Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu; tidak terluka.
Berikut adalah video detik-detik usai polisi menembak secara brutal satu keluarga dalam mobil,
Baca Juga: