Ini Hikmah Mengapa Al Qur'an Diawali Surat Al Fatihah │ Sesungguhnya manusia seringkali ingin mengetahui segala hikmah atau rahasia akan suatu ibadah ataupun hal yang berkaitan dengan kehidupan ini. Al Qur’an yang diawali dengan surat Al Fatihah pun tidak luput menjadi sebuah perenungan untuk diketahui hikmahnya.
Sesungguhnya urutan surat dalam Al Qur’an merupakan hal yang sifatnya taufiqiyah artinya berdasarkan wahyu dari Allah dan bukan karena keputusan Nabi Muhammad ataupun hasil ijtihad. Hal ini telah dijelaskan Al Alusi dalam tafsirnya.
“Mengenai urutan surat, ada perbedaan pendapat apakah itu hasil ijtihad atau taufiqiyah. Mayoritas ulama memilih yang kedua.”
Adapun ulama yang menegaskan bahwa urutan surat dalam Al Qur’an berdasarkan dalil adalah Abu Ja’far An Nuhas.
“Sesungguhnya urutan surat seperti yang ada di mushaf sekarang ini adalah dari Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam (dari wahyu Allah).”
Oleh karenanya sikap seorang muslim haruslah berserah diri dan menerima Al Qur’an dengan semua keadaannya, baik urutan surat maupun hal yang lainnya.
Lantas Mengapa Al Qur’an Diawali Dengan Surat Al Fatihah?
Pertanyaan ini sekedar hanya ingin mengetahui hikmah akan keberadaan surat Al Fatihah yang menjadi pengawal Al Quran dan bukan mendebat tentang peletakannya. Terlepas dari arti Al Fatihah sendiri yaitu “Pembukaan”.
Abu Ja’far Al Gharnathi yang merupakan seorang ulama Andalus telah menjelaskan mengapa Al Qur’an diawali dengan surat Al Fatihah.
1. Al Fatihah mengandung makna global dan rinciannya akan disebutkan dalam surat-surat Al Qur’an yang lainnya. Inilah yang menjadi hikmah utama mengapa Al Fatihah berada di depan Al Qur’an.
2. Surat Al Fatihah merupakan surat yang wajib dihafal oleh setiap umat islam karena menjadi syarat sah sholat. Dengan berada di depan, maka umat islam tidak akan kesulitan mencarinya.
3. Kalimat dalam surat Al Fatihah diawali dengan basmalah dan hamdalah yang menjadi sebuah syariat untuk mengawali sesuatu.
4. Surat Al Fatihah mengungkap tujuan sifat Allah dan juga diutusnya para Rasul yang harus ditiru umat islam.
5. Al Fatihah berisi kekuasaan Allah yang mutlak di dunia maupun di akhirat.
6. Terakhir, dijelaskan tentang sifat manusia mulai dari yang diberi petunjuk, yang dimurkai dan yang tersesat.
Sesungguhnya urutan surat dalam Al Qur’an merupakan hal yang sifatnya taufiqiyah artinya berdasarkan wahyu dari Allah dan bukan karena keputusan Nabi Muhammad ataupun hasil ijtihad. Hal ini telah dijelaskan Al Alusi dalam tafsirnya.
“Mengenai urutan surat, ada perbedaan pendapat apakah itu hasil ijtihad atau taufiqiyah. Mayoritas ulama memilih yang kedua.”
Adapun ulama yang menegaskan bahwa urutan surat dalam Al Qur’an berdasarkan dalil adalah Abu Ja’far An Nuhas.
“Sesungguhnya urutan surat seperti yang ada di mushaf sekarang ini adalah dari Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam (dari wahyu Allah).”
Oleh karenanya sikap seorang muslim haruslah berserah diri dan menerima Al Qur’an dengan semua keadaannya, baik urutan surat maupun hal yang lainnya.
Lantas Mengapa Al Qur’an Diawali Dengan Surat Al Fatihah?
Pertanyaan ini sekedar hanya ingin mengetahui hikmah akan keberadaan surat Al Fatihah yang menjadi pengawal Al Quran dan bukan mendebat tentang peletakannya. Terlepas dari arti Al Fatihah sendiri yaitu “Pembukaan”.
Abu Ja’far Al Gharnathi yang merupakan seorang ulama Andalus telah menjelaskan mengapa Al Qur’an diawali dengan surat Al Fatihah.
1. Al Fatihah mengandung makna global dan rinciannya akan disebutkan dalam surat-surat Al Qur’an yang lainnya. Inilah yang menjadi hikmah utama mengapa Al Fatihah berada di depan Al Qur’an.
2. Surat Al Fatihah merupakan surat yang wajib dihafal oleh setiap umat islam karena menjadi syarat sah sholat. Dengan berada di depan, maka umat islam tidak akan kesulitan mencarinya.
3. Kalimat dalam surat Al Fatihah diawali dengan basmalah dan hamdalah yang menjadi sebuah syariat untuk mengawali sesuatu.
4. Surat Al Fatihah mengungkap tujuan sifat Allah dan juga diutusnya para Rasul yang harus ditiru umat islam.
5. Al Fatihah berisi kekuasaan Allah yang mutlak di dunia maupun di akhirat.
6. Terakhir, dijelaskan tentang sifat manusia mulai dari yang diberi petunjuk, yang dimurkai dan yang tersesat.
Baca Juga: Apakah Basmalah Termasuk Ayat Al Qur'an?Demikian penjelasan tentang hikmah mengapa Al Qur’an diawali surat Al Fatihah. Semoga menjadi penambah keyakinan kita semua akan kalamullah yang agung tersebut. Aamiin