Terbongkar! Ini 9 Ciri Dukun Yang Mengaku Ustadz Atau Kiyai│ Kiyai dan dukun memiliki perbedaan yang sangat jauh bagaikan langit dengan bumi. Akan tetapi masih ada saja yang tertipu dimana seseorang yang dianggap sebagai Kiyai ternyata adalah seorang dukun.
Seperti yang kita ketahui bahwa Kiyai merupakan seseorang yang senantiasa mengajak umat Islam agar mendekatkan diri kepada Allah lewat berbagai pengajaran seperti tauhid, fiqih dan yang lainnya. Sementara dukun tak lain merupakan teman dari Iblis yang memporak porandakan keimanan sehingga sedikit demi sedikit menggelincirkan umat Islam ke dalam siksa Allah yang sangat dahsyat.
Agar tidak mudah tertipu, segera kenali ciri dari dukun berbalut label kiyai atau ustadz tersebut. Jangan sampai Anda tertipu baik secara materi ataupun tergadainya keimanan.
1. Dukun akan selalu memperlihatkan kemampuannya atau kehebatannya dengan tujuan agar pasien yang melihatnya merasa kagum dan mau mengikuti segala arahan dari dukun tersebut.
2. Umumnya seorang dukun akan langsung mengetahui nama dan masalah si pasien sebelum si pasien memperkenalkan diri. Sepintas memang membuat takjub karena bagaimana mungkin tanpa memperkenalkan diri dan mengutarakan masalahnya, Kiyai yang ternyata dukun tersebut bisa mengetahuinya. Ini tak lain agar memancing calon korbannya dan dukun itu bersekutu dengan jin untuk mengetahui segala tentang si pasien.
3. Mereka yang mengaku Ustadz atau Kiyai, namun ternyata dukun adalah mereka yang melakukan pengobatan dengan memasukkan ke berbagai media seperti hewan ataupun telur. Sebuah pengobatan yang tidak ajarkan oleh Nabi sekalipun.
4. Terkadang dukun itu akan meminta syrat yang aneh dan tidak biasa. Beberapa diantaranya sering meminta jenis hewan tertentu yang sangat langka ataupun berbagai jenis bunga dari wilayah yang berbeda. Tak jarang mereka juga meminta si pasien untuk tidur ataupun bertapa di tempat yang terbilang angker.
5. Dukun akan memberikan jimat sebagai obatnya. Umumnya jimat tersebut berupa kertas bertuliskan mantra, cincin yang disusupi makhluk halus, kulit binatang yang bertuliskan Al Quran yang ternyata telah disalahgunakan pemakaiannya.
Selain itu syarat yang harus dipenuhi biasanya jimat tidak boleh dibawa ke kamar mandi ataupun saat tidur dengan dalih agar kekuatannya tidak hilang.
6. Melakukan proses pengobatan secara berdua-duaan dengan pasien wanita. Banyak sudah kisah yang menceritakan dukun cabul ataupun dukun yang melakukan perzin4han ketika menjalani proses pengobatan dengan alasan untuk mengusir roh jahat dalam tubuh pasien.
7. Ketika mengalami kegagalan, sang dukun akan berlindung di balik kalimat, “Hanya Allah yang menolong”. Meski benar secara hakikat, namun sebenarnya mereka tengah bersembunyi dari ketidakmampuannya menangani pasiennya lewat kalimat suci tersebut.
8. Biasanya mereka akan menggunakan pakaian khusus yang dianggapnya sebagai pakaian yang mendatangkan kesaktian. Selain itu, mendapatkannya pun cukup susah yaitu dengan melalui berbagai ritual yang menyesatkan.
9. UUD alias ujung-ujungnya duit. Mereka akan segera mengakhiri pengobatan itu dengan memasang tarif yang terkadang tinggi. Bahkan tak jarang kita dengar ada dukun yang menyamar menjadi Ustadz dan meminta berbagai barang mewah seperti mobil ataupun rumah sebagai mahar pengobatannya.
Dengan demikian, sudah sepatutnya untuk kita waspada terhadap dukun yang mengaku-ngaku Kiyai atau ustadz karena selain menjerumuskan kita dalam kemusyrikan, mereka juga bisa menghabiskan harta yang kita miliki.
Wallahu A’lam
Seperti yang kita ketahui bahwa Kiyai merupakan seseorang yang senantiasa mengajak umat Islam agar mendekatkan diri kepada Allah lewat berbagai pengajaran seperti tauhid, fiqih dan yang lainnya. Sementara dukun tak lain merupakan teman dari Iblis yang memporak porandakan keimanan sehingga sedikit demi sedikit menggelincirkan umat Islam ke dalam siksa Allah yang sangat dahsyat.
Agar tidak mudah tertipu, segera kenali ciri dari dukun berbalut label kiyai atau ustadz tersebut. Jangan sampai Anda tertipu baik secara materi ataupun tergadainya keimanan.
1. Dukun akan selalu memperlihatkan kemampuannya atau kehebatannya dengan tujuan agar pasien yang melihatnya merasa kagum dan mau mengikuti segala arahan dari dukun tersebut.
2. Umumnya seorang dukun akan langsung mengetahui nama dan masalah si pasien sebelum si pasien memperkenalkan diri. Sepintas memang membuat takjub karena bagaimana mungkin tanpa memperkenalkan diri dan mengutarakan masalahnya, Kiyai yang ternyata dukun tersebut bisa mengetahuinya. Ini tak lain agar memancing calon korbannya dan dukun itu bersekutu dengan jin untuk mengetahui segala tentang si pasien.
3. Mereka yang mengaku Ustadz atau Kiyai, namun ternyata dukun adalah mereka yang melakukan pengobatan dengan memasukkan ke berbagai media seperti hewan ataupun telur. Sebuah pengobatan yang tidak ajarkan oleh Nabi sekalipun.
4. Terkadang dukun itu akan meminta syrat yang aneh dan tidak biasa. Beberapa diantaranya sering meminta jenis hewan tertentu yang sangat langka ataupun berbagai jenis bunga dari wilayah yang berbeda. Tak jarang mereka juga meminta si pasien untuk tidur ataupun bertapa di tempat yang terbilang angker.
5. Dukun akan memberikan jimat sebagai obatnya. Umumnya jimat tersebut berupa kertas bertuliskan mantra, cincin yang disusupi makhluk halus, kulit binatang yang bertuliskan Al Quran yang ternyata telah disalahgunakan pemakaiannya.
Selain itu syarat yang harus dipenuhi biasanya jimat tidak boleh dibawa ke kamar mandi ataupun saat tidur dengan dalih agar kekuatannya tidak hilang.
6. Melakukan proses pengobatan secara berdua-duaan dengan pasien wanita. Banyak sudah kisah yang menceritakan dukun cabul ataupun dukun yang melakukan perzin4han ketika menjalani proses pengobatan dengan alasan untuk mengusir roh jahat dalam tubuh pasien.
7. Ketika mengalami kegagalan, sang dukun akan berlindung di balik kalimat, “Hanya Allah yang menolong”. Meski benar secara hakikat, namun sebenarnya mereka tengah bersembunyi dari ketidakmampuannya menangani pasiennya lewat kalimat suci tersebut.
8. Biasanya mereka akan menggunakan pakaian khusus yang dianggapnya sebagai pakaian yang mendatangkan kesaktian. Selain itu, mendapatkannya pun cukup susah yaitu dengan melalui berbagai ritual yang menyesatkan.
9. UUD alias ujung-ujungnya duit. Mereka akan segera mengakhiri pengobatan itu dengan memasang tarif yang terkadang tinggi. Bahkan tak jarang kita dengar ada dukun yang menyamar menjadi Ustadz dan meminta berbagai barang mewah seperti mobil ataupun rumah sebagai mahar pengobatannya.
Dengan demikian, sudah sepatutnya untuk kita waspada terhadap dukun yang mengaku-ngaku Kiyai atau ustadz karena selain menjerumuskan kita dalam kemusyrikan, mereka juga bisa menghabiskan harta yang kita miliki.
Wallahu A’lam